Juli 23, 2010

Selamat Hari Anak Nasional


yaiyyy !!!

Selamat hari anak nasional untuk seluruh anak di Indonesia

Berharap bahwa setiap anak dapat terpenuhi segala hak nya sebelum mereka memulai melaksanakan kewajibannya. Setiap orang mempunyai peran penting dalam tumbuh kembang seorang anak, dan smua dimulai dari keluarga. Jadi untuk para orngtua, kalian akan melihat bagaimana suatu hari mereka berkembang sesuai dengan apa yg telah kalian ajarkan, tanam dan tuai (: itu adalah suatu sistem yg tidak dipisahkan.

Tentu kontras ketika kita masih melihat banyak hal menyimpang yg terjadi pada anak indonesia di saat smua serba menuju modern, yah sepertinya ada bbrp isu utama yg menjadi agenda penting bagi kita semua untuk mengatasi ini

a. Kasus perdagangan anak
dimana yg paling besar berasal dari daerah2 kering di Indonesia, seperti cilacap, sulawesi utara, kemudian karawang, lampung, dll, dalam kasus ini miris sekali anak-anak yg notabennya berada di dalam rumah, mendapatkan perlakuan yg hangat dari keluarga, kemudian bercengkrama dn bermain bersama teman-teman, tapi harus berjuang untuk rela di jual oleh org2 yg hanya mementingkan kepentingan dirinya sendiri, di eksploitasi oleh orang2 terdekat seperti orangtuanya karena melulu lagi soal ekonomi.

b. Kasus kedua yg tidak kalah menghebohkan ketika kasus pornografi yg merebak di masyarakat, video porno mirip artis beredar bebas dan lagi-lagi korbannya anak-anak, ketika mereka hanya "iseng" mencoba. Saat 2orang anak lelaki tidak tahan ingin mencoba, mereka mulai melaksanakan ke"iseng"an nya kpd balita, lalu siapa yg harus di salahkan dlm hal ini?

c. Pendidikan.
BOS, pendidikan gratis yg berkualitas. Kausu Intimidasi dari sejumlah sekolah (dampak dari pelaksanaan BOS), yang pastinya semua anak2 tidak harus merasakan rasanya sakit hati karena tidak mampu bersekolah hanya karena biaya, dan tak ada lagi kasus bunuh diri yg menimpa anak2 karena ingn bersekolah.
Lebih jauh lagi, ada baiknya jika program PAUD (Pendidikan Anaka Usia Dini) sepertinya perlu dilaksanakan ketika smua anak bsa bersekolah. Hal ini dianggap penting karena, usia dini merupakan usia emas dalam proses pembentukan otak manusia.

d. Kesehatan dan Gizi
as we know, anak-anak rentan sekali terkena penyakit. Jd tindakan preventif dalam hal ini sangat didomain dari peran keluarga, dan tentunya dengan penyediaan pelayanan publik yg mengutamakan kualitas dlm hal ini sarana posyandu, puskesmas, dan sarana kesehatan lainnya tentunya dengan biaya yg terjangkau bahkan mungkin suatu hari bsa gratis untuk kalangan menengah ke bawah.
Lalu pemenuhan gizi untuk anak-anak, jadi mereka bisa tumbuh dan berkembang. Bisa menjadi penerus nya Rossa, atau sby, atau Obama, bahkan saya hhahaha ((=

e. Arena Bermain

f. Lagu Anak-anak
Miris saya, ketika anak-anak mulai merambah lagu2 dewasa. Bernyayi lagu-lagu dewasa yg semuanya berisikan tentang cinta.
Intermezo : ketika saya berada di dalam kos, saya sedang asik berkutat dengan benda elektronik kesayangan saya, lalu anak-anak pun muncul sembari menyanyi lagu2 org dewasa, kurag lebih isinya begini "luka luka luka, bertahan satu tinja, bertahan satu T.I.N.J.A" sengaja lirik belakangnya saya ganti hhhaa ((=
yah dulu kita selalu senang ketika mendengarkan enno lerian berdendang lagu tempe tempe goreng, oseng2, lalu maissy dengan cilukbakekok, sherina dengan lagu dia pikir dia yg paling hebat, seterusnya ada chikitta meidy, geofanny, saskia, hingga trio kwek2 dengan mamah marah2 melulu, pusing dn pusing !!
kapan ya di jaman yg katanya sudah serba modern ini, lagu anak2 kembali berjaya (:

g. Perlindungan Anak
Perlindungan anak bertujuan untuk menjamin terpenuhinya hak-hak anak untuk dapat tumbuh, berkembang, dan berpartisipasi secara optimal sesuai dengan harkat dan mertabat kemanusiaan, serta mendapat perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi, demi terwujudnya anak Indonesia yang berkualitas, berakhlak mulia dan sejahtera (Pasal 3 Undang-Undang No. 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak). Perlindungan anak dilakukan tanpa diskriminasi, baik terhadap anak terlantar, anak korban pengungsi, anak cacat, anak nakal termasuk anak jalanan dan sebagainya. Oleh karena itu baik anak yang mempunyai kehidupan berkecukupan ataupun anak jalananpun harus mendapat perlindungan hukum. Hal ini dikarenakan hidup mereka yang begitu keras dan rentan terhadap segala tindak kekerasan dan kejahatan, padahal seharusnya mereka masih dalam lindungan rangtuanya atau orang dewasa lain. Perlindungan hukum terhadap anak adalah sudah pasti harus diterapkan pula pada mereka. Peran pemerintah khususnya sangat penting, sebagaimana yang diamanatkan dalam pasal 34 UUD 1945 “fakir miskin dan anak terlantar dipelihara oleh negara”.

ke7 isu tersbut setidaknya mejadi dorongan bagi kita semua untuk menciptakan kondisi yg kondusif bagi seluruh anak di Indonesia.

Kita semua tentu berharap semoga kondisi anak di Indonesa semakin membaik dalam hal yang tentunya positif untuk tumbuh kembang anak dan kemajuan bangsa Indonesia, karena anak merupakan eksistensi dari keberhasilan suatu bangsa dan negara.



Juli 22, 2010

Sejarah Templar

PEJUANG SALIB
Umumnya ahli sejarah beranggapan bahwa Freemasonry berawal mula dari Perang Salib. Meskipun Masonry baru terbentuk dan diakui secara resmi di Inggris pada awal abad ke-18, sebenarnya organisasi tersebut mengakar jauh hingga ke Perang Salib di abad ke-12. Di pusat kisah yang umum dikenal ini terdapat suatu ordo tentara salib yang dinamakan Ksatria Templar atau para Templar.

Enam tahun sebelum buku ini, buku kami yang berjudul New Masonic Order (Ordo Masonik Baru), mengkaji sejarah para Templar dengan amat terperinci. Jadi, kali ini hanya akan diberikan ikhtisarnya. Sebab, begitu kita menganalisis akar dari Masonry, dan pengaruhnya pada dunia, kita menemukan arti dari “Freemasonry Global”.

Betapapun banyaknya yang bersikeras bahwa Perang Salib adalah ekspedisi militer yang dilakukan atas nama iman Kristiani, pada dasarnya keuntungan materilah yang menjadi tujuannya. Pada periode Eropa dilanda kemiskinan dan kesengsaraan yang berat, kemakmuran dan kekayaan bangsa Timur, terutama bangsa Muslim di Timur Tengah, menarik perhatian bangsa Eropa. Walaupun menggunakan wajah agama, dan dihiasi dengan simbol-simbol Kristiani, gagasan Perang Salib sebenarnya lahir dari hasrat akan keuntungan duniawi. Inilah yang menyebabkan perubahan tiba-tiba dari kebijakan cinta damai sebelumnya di kalangan Kristen Eropa pada periode awal sejarah mereka, kepada agresi militer.

Pengagas Perang Salib adalah Paus Urban II. Pada tahun 1095, ia menyelenggarakan Konsili Clermont, di mana doktrin Kristen sebelumnya yang cinta damai ditinggalkan. Perang suci diserukan, dengan tujuan untuk merebut tanah suci dari tangan bangsa Muslim. Sebagai tindak lanjut dari pertemuan konsili, dibentuklah pasukan Pejuang Salib yang amat besar, terdiri dari para tentara, dan puluhan ribu rakyat biasa.

Para ahli sejarah percaya bahwa upaya Urban II didorong oleh keinginannya untuk merintangi pencalonan seorang pesaingnya dalam kepausan. Sedangkan di balik sambutan penuh semangat dari para raja, pangeran, dan bangsawan Eropa atas seruan Paus, tujuan mereka pada dasarnya bersifat keduniaan. Sebagaimana diungkapkan oleh Donald Queller dari Universitas Illinois, “Ksatria-ksatria Prancis menginginkan lebih banyak tanah. Pedagang-pedagang Italia berharap untuk mengembangkan perdagangan di pelabuhan-pelabuhan Timur Tengah.... Sejumlah besar orang miskin bergabung dengan ekspedisi sekadar untuk melarikan diri dari kerasnya kehidupan sehari-hari mereka.” 1 Sepanjang jalan, massa yang serakah ini membantai banyak orang Muslim, dan bahkan Yahudi, dengan harapan untuk menemukan emas dan permata. Pejuang-pejuang salib bahkan membelah perut korban-korban mereka untuk menemukan emas dan batu-batu berharga yang mungkin telah mereka telan sebelum mati. Begitu besarnya keserakahan para pejuang salib akan harta, sehingga tanpa sesal mereka merampok kota Kristen Konstantinopel (Istanbul) pada Perang Salib IV, dan melucuti daun-daun emas dari lukisan-lukisan dinding Kristiani di Hagia Sophia.

Setelah perjalanan yang panjang dan sulit, serta begitu banyak perampasan dan pembantaian orang-orang Muslim, gerombolan campur aduk yang disebut Pejuang Salib ini mencapai Yerusalem di tahun 1099. Ketika akhirnya kota itu jatuh, setelah pengepungan selama hampir lima minggu, para Pejuang Salib masuk. Mereka melakukan kebuasan hingga tingkatan yang jarang disaksikan dunia. Semua orang Muslim dan Yahudi di kota itu mati di ujung pedang. Dalam narasi seorang ahli sejarah, “Mereka membunuh semua orang Saraken dan Turki yang mereka temukan… baik lelaki maupun wanita.”2 Salah seorang Pejuang Salib, Raymond of Aguiles, menyombongkan kekejaman ini:

Tampaklah pemandangan yang menakjubkan. Sebagian orang-orang kami (dan ini lebih murah hati) memenggal kepala-kepala musuh; yang lainnya memanah mereka, sehingga berjatuhan dari menara-menara; yang lain lagi menyiksa lebih lama dengan melemparkan mereka ke dalam api. Gundukan kepala, tangan, dan kaki tampak di jalan-jalan kota. Orang harus mencari jalan di antara mayat-mayat manusia dan kuda. Tetapi ini belum apa-apa dibandingkan dengan apa yang terjadi di Kuil Sulaiman, tempat kebaktian keagamaan biasanya dinyanyikan… di dalam Kuil dan serambi Sulaiman, orang-orang berkuda berkubang darah hingga ke lutut dan tali kekang mereka.

Selama dua hari, pasukan Pejuang Salib membunuh sekitar 40.000 Muslim dengan cara yang sangat biadab. 4 Pejuang salib kemudian menjadikan Yerusalem ibukota mereka, dan membangun Kerajaan Latin yang membentang dari perbatasan Palestina hingga ke Antioch (Antakia).

Selanjutnya, para pejuang salib mulai berupaya untuk memperjuangkan posisinya di Timur Tengah. Untuk mempertahankan apa yang telah mereka bangun, mereka perlu mengorganisirnya. Untuk itu mereka membentuk ordo-ordo militer, dalam bentuk yang belum pernah ada sebelumnya. Anggota ordo-ordo ini datang dari Eropa ke Palestina, dan tinggal di semacam biara, di mana mereka menerima latihan militer untuk memerangi orang Muslim.

Secara khusus, salah satu dari ordo-ordo ini berbeda dengan yang lainnya. Ia mengalami transformasi yang akan memengaruhi jalannya sejarah. Namanya: Ordo Templar.


ORDO TEMPLAR


Para Templar, atau lengkapnya, Tentara Miskin Pengikut Yesus Kristus dan Kuil Sulaiman, dibentuk pada tahun 1118, dua puluh tahun setelah tentara salib merebut Yerusalem. Pendiri ordo ini adalah dua ksatria Prancis, Hugh de Payens dan Godfrey de St. Omer. Berawal dari sembilan anggota, ordo ini terus berkembang. Nama kuil Sulaiman dipakai karena mereka membangun basis di gunung kuil, yakni lokasi reruntuhan kuil tersebut. Di sini pula berdiri Dome of the Rock (Qubah As-Sakhrah) .

Para Templar menyebut dirinya “tentara miskin”, tetapi dalam waktu singkat mereka menjadi sangat makmur. Mereka mengontrol penuh para peziarah Kristen yang berdatangan dari Eropa ke Palestina, dan menjadi sangat kaya dari uang para peziarah tersebut. Mereka pula yang pertama kali menyelenggarakan sistem cek dan kredit, menyerupai yang ada pada sebuah bank. Menurut penulis Inggris, Michael Baigent dan Richard Leigh, mereka membangun semacam kapitalisme abad pertengahan, dan merintis jalan menuju perbankan modern dengan transaksi mereka yang berbasis bunga.

Templar dengan berkedok sebagai tentara Nasrani

Para Templar inilah yang paling bertanggung jawab atas serangan-serangan pejuang salib dan pembantaian bangsa Muslim. Karena itulah, komandan besar Islam Saladin (Shalahuddin Al Ayyubi), yang mengalahkan pasukan salib pada tahun 1187 pada Pertempuran Hattin, dan kemudian membebaskan Yerusalem, menghukum mati para Templar karena pembunuhan yang mereka lakukan, walaupun sebenarnya ia mengampuni banyak sekali orang Kristen. Namun, sekalipun kehilangan Yerusalem dan mengalami kekalahan besar, para Templar terus bertahan. Dan walaupun bangsa Kristen terus menyusut di Palestina, mereka meningkatkan kekuatan di Eropa dan, pertama di Prancis, kemudian di negara-negara lain, menjadi negara dalam negara.

Tidak diragukan lagi bahwa kekuatan politik mereka menyusahkan raja-raja Eropa. Tetapi ada segi lain dari para Templar yang segera mengganggu kalangan kependetaan: ordo tersebut sedikit demi sedikit telah menyeleweng dari iman Kristen, dan sewaktu di Yerusalem telah mengambil sejumlah doktrin mistik yang asing. Berkembang juga desas-desus bahwa mereka menyelenggarakan ritus-ritus aneh untuk memberi bentuk pada doktrin mereka.

Akhirnya, pada tahun 1307, Raja Prancis Philip le Bel memutuskan untuk menangkap anggota-anggota ordo ini. Sebagiannya berhasil melarikan diri tetapi kebanyakan mereka tertangkap. Paus Clement V juga bergabung dalam pembersihan ini. Setelah periode panjang interogasi dan pengadilan, banyak anggota Templar mengakui keyakinan 'bidah' mereka, bahwa mereka menolak iman Kristiani dan menghina Yesus dalam misa mereka. Akhirnya, para pemimpin Templar, yang dinamai “Imam Besar (Grand Master)”, mulai dari yang terpenting dari mereka, Jacques de Molay, dihukum mati pada tahun 1314 atas perintah Gereja dan Raja. Kebanyakan mereka dijebloskan ke dalam penjara, dan ordo tersebut tumpas dan secara resmi menghilang.

Segolongan ahli sejarah cenderung melukiskan sidang pengadilan para Templar sebagai konspirasi dari Raja Prancis, dan menggambarkan para ksatria itu tak bersalah atas segala dakwaan. Tetapi, cara interpretasi ini keliru dalam beberapa segi. Nesta H. Webster, ahli sejarah Inggris terkenal dengan begitu banyak mengetahui sejarah okultisme, menganalisis berbagai aspek ini dalam bukunya, Secret Societies And Subversive Movements. Menurut Webster, kecenderungan untuk melepaskan para Templar dari bidah yang mereka akui dalam masa pengadilan tidak tepat. Pertama, selama interogasi, walau secara umum terjadi, tidak semua Templar disiksa:

Lagipula, apakah pengakuan mereka tampak seperti hasil imajinasi murni orang-orang yang disiksa? Tentunya sukar dipercaya bahwa cerita tentang upacara pembaiatan — yang disampaikan dengan rinci oleh orang-orang di berbagai negara, dituturkan dalam kalimat yang berbeda, namun semuanya saling menyerupai — merupakan karangan semata-mata. Jika para korban dipaksa untuk mengarang-ngarang, cerita mereka tentu akan saling bertentangan; segala macam ritus liar dan fantastis diteriakkan dengan penuh kesakitan untuk memenuhi tuntutan interogator mereka. Tetapi sebaliknya, masing-masing tampak seperti mendeskripsikan upacara yang sama, baik lengkap maupun tidak, dengan sentuhan personal si pembicara, dan pada dasarnya semua cerita tersebut cocok.

Bagaimanapun juga, sidang pengadilan para Templar berakhir dengan tumpasnya ordo tersebut. Tetapi, walaupun sudah dibubarkan “secara resmi”, ia tidak benar-benar musnah. Selama penangkapan tiba-tiba pada tahun 1307, beberapa Templar lolos, dan berhasil menutupi jejak mereka. Menurut tesis yang berdasarkan pada berbagai dokumen sejarah, sejumlah besar mereka berlindung di satu-satunya kerajaan di Eropa yang tidak mengakui kekuasaan Gereja Katolik di abad keempat belas, yaitu Skotlandia. Di sana, mereka menyusun kekuatan kembali di bawah perlindungan Raja Skotlandia, Robert the Bruce. Tak lama kemudian, mereka menemukan penyamaran yang tepat untuk melanjutkan gerakan rahasia mereka: mereka menyusup ke dalam gilda (serikat sekerja) terpenting di Kepulauan Inggris abad pertengahan — loge (pemondokan) para tukang batu, dan segera, mereka menguasai loge-loge ini sepenuhnya


Ksatria templar yang melarikan diri dari Gereja diberi perlindungan oleh Raja Skot, Robert the Bruce

Loge para tukang batu berganti nama pada awal era modern, dengan “Loge masonik”. Ritus Skot merupakan cabang Masonry tertua, dan berasal mula di awal abad keempat belas, dari para Templar yang berlindung di Skotlandia. Dan, nama-nama yang diberikan kepada tingkat tertinggi dalam Ritus Skot adalah gelar-gelar yang diberikan kepada para ksatria dalam ordo Templar berabad-abad sebelumnya.

Pendeknya, para Templar tidak tertumpas, sebaliknya filsafat serta berbagai kepercayaan dan upacara mereka tetap berlangsung di balik samaran Freemasonry. Tesis ini didukung oleh banyak bukti sejarah, dan diterima saat ini oleh banyak ahli sejarah Barat, baik mereka anggota Freemasonry ataupun tidak. Dalam buku kami, Ordo Masonik Baru, bukti ini dikaji secara terperinci.

Tesis yang mengusut akar Masonry ke Ordo Templar seringkali dirujuk di dalam majalah-majalah yang diterbitkan oleh para Mason untuk kalangannya sendiri. Para Mason sangat menerima pendapat ini. Salah satu majalah ini bernama Mimar Sinan (terbitan Freemason Turki), yang menggambarkan hubungan antara Ordo Templar dengan Freemasonry dalam kata-kata berikut ini:

Di tahun 1312, ketika Raja Prancis, di bawah tekanan Gereja, membubarkan Ordo Templar dan memberikan hak-hak mereka kepada para Ksatria St. John di Yerusalem, aktivitas para Templar tidak berhenti. Sebagian besar Templar berlindung di berbagai loge Freemason yang beroperasi di Eropa pada saat itu. Pemimpin para Templar, Mabeignac, bersama beberapa anggota lainnya, mendapatkan perlindungan di Skotlandia dengan menyamar sebagai seorang tukang batu bernama Mac Benach. Raja Skot, Robert the Bruce, menyambut mereka dan mengizinkan mereka mengembangkan pengaruh besar terhadap loge-loge Mason di Skotlandia. Sebagai hasilnya, loge-loge Skot meraih peran penting dari sisi keahlian dan ide-ide mereka.

Freemason masa kini menggunakan nama Mac Benach dengan penuh hormat. Para Mason Skot, yang mewarisi pusaka para Templar, mengembalikannya ke Prancis bertahun-tahun kemudian dan membangun dasar bagi ritus yang dikenal sebagai Ritus Skot di sana.

Sekali lagi, Mimar Sinan memberikan banyak informasi tentang hubungan antara Templar dan Freemasonry. Di dalam sebuah artikel berjudul “Templar dan Freemason” dinyatakan bahwa “ritual-ritual upacara pembaiatan Ordo Templar menyerupai Freemasonry masa kini.” Menurut artikel yang sama, sebagaimana di dalam Masonry, para anggota Ordo Templar saling memanggil “saudara”. Pada bagian akhir artikel tersebut, tercantum:

Ordo Templar dan organisasi Mason saling memengaruhi dengan sangat mencolok. Bahkan ritual-ritual dari berbagai lembaga begitu mirip sehingga bagaikan disalin dari para Templar. Dalam hal ini, para Mason telah mengidentifikasi diri mereka kepada para Templar begitu jauh dan dapat dikatakan bahwa apa yang dipandang sebagai esoterisme (kerahasiaan) asli Masonik sampai tingkatan yang penting merupakan warisan dari para Templar. Ringkasnya, sebagaimana kami sebutkan pada judul esei ini, kita dapat katakan bahwa titik berangkat dari seni megah Freemansory dan garis esoteris—awalnya milik para Templar dan ujung panahnya milik para Freemason.

Akhirnya, kami katakan, jelas bahwa Freemasonry mengakar hingga ke Ordo Templar, dan bahwa para Mason telah mengadopsi filsafat ordo ini. Para Mason sendiri menerimanya. Tetapi sudah tentu, hal penting bagi pembahasan kita adalah sifat dasar dari filsafat ini.
Apa yang membawa mereka ke situ? Mengapa mereka mengalami perubahan seperti itu di Yerusalem? Apa dampak dari filsafat yang diadopsi para Templar ini, melalui perantaraan Masonry, kepada dunia?

PARA TEMPLAR DAN KABBALAH


Sebuah buku yang ditulis oleh dua orang Mason, Christopher Knight dan Robert Lomas, yang berjudul the Hiram Key mengungkapkan beberapa fakta penting tentang akar Freemasonry.
Menurut para penulis ini, jelas sekali bahwa Masonry adalah kesinambungan dari para Templar. Namun, selain itu para penulis juga mengkaji asal usul para Templar


KAPEL ROSSLYN: SEBUAH KUIL TEMPLAR-MASON


Gereja yang dikenal sebagai "Kapel Rosslyn" di dekat Edinburgh, Skotlandia, diketahui sebagai suatu simbol kepercayaan bidah pagan para Templar. Untuk merekonstruksi bangunan ini, dipekerjakan para Mason dan Rosicrucian, penerus para Templar, dan mereka mendekor seluruh kapel dengan simbol-simbol yang merepresentasikan filsafat pagan mereka.

Dalam terbitan Masonry Turki, majalah Mimar Sinan, asal usul Masonik dan berbagai elemen pagan pada kapel itu diungkapkan sebagai berikut:

Bukti paling meyakinkan tentang kesatuan Templar dan Mason di Skotlandia adalah benteng dan kapel di desa Rosslyn, 10 km di Selatan Edinburg dan 15 km dari pusat Templar kuno di Balantrodoch. Para Templar hidup di daerah ini dan khususnya di benteng ini setelah tahun 1312 di bawah perlindungan para Baron St. Clair.

...Kapel tersebut dibangun antara tahun 1446-48 oleh Sir William St. Clair yang merupakan salah satu bangsawan utama di Skotlandia dan bahkan di Eropa saat itu. Para Mason dan Rosicrucian melakukan pembangunan. Arsitek kepala dari pembangunan ini adalah Imam Besar Templar, Sir William St. Clair yang membawa para arsitek dan tukang batu mason yang hidup berkelana dari setiap bagian Eropa. Rumah-rumah baru dibangun di desa terdekat dari Rosslyn dan sebuah perkampungan dibuka….

Perencanaan dan dekorasi kapel ini sungguh unik. Tidak ada contoh semacam itu di Skotlandia atau bahkan di Eropa. Kapel ini dengan sangat tepat menangkap atmosfer kuil Herod dan setiap bagiannya didekor dengan simbol-simbol Masonik. Di antara simbol itu adalah relief di dinding-dinding dan lengkungan-lengkungan yang menggambarkan kepala Hiram dan pembunuhnya, sebuah relief dari suatu upacara pembaiatan, dasar-dasar dari lengkungan, dan kompas-kompas. Selain dari fakta bahwa kapel ini dikonstruksi dalam suatu gaya pagan yang nyata, dengan berbagai elemen arsitektur Mesir, Yahudi, Gothik, Norman, Celtik, Skandinavia, Templar, dan Masonik, serta bahwa ia mengandung contoh kerajinan batu yang sangat kaya, salah satu aspek paling menarik darinya adalah bahwa puncak-puncak tiang didekor dengan motif kaktus dan jagung, di samping bermacam-macam bentuk tanaman lainnya….

Terdapat sangat banyak elemen dekoratif pagan di dalam kapel ini sehingga seorang pendeta, yang menuliskan kisah tentang pembabtisan yang dilakukan oleh Baron Rosslyn di tahun 1589 mengeluhkan, “karena kapel dipenuhi oleh patung-patung pagan, tidak ada tempat yang sesuai untuk menyelenggarakan Sakramen”. Pada tanggal 31 Agustus 1592, berkat tekanan yang dilakukan terhadap Baron Oliver St. Claire dari Rosslyn, altar kapel yang bergaya pagan dihancurkan. (Tamer Ayan, "Ordo Royal Skot; Lembaga Masonik Tertua yang Diketahui" Mimar Sinan, 1998, No. 110, hlm. 18-19)

Menurut tesis mereka, para Templar mengalami perubahan besar ketika mereka berada di Yerusalem. Di tempat asal agama Kristen ini, mereka justru mengadopsi doktrin-doktrin lain. Pada akarnya terdapat sebuah rahasia yang mereka temukan di dalam kuil Sulaiman di Yerusalem, yang reruntuhannya mereka selidiki. Para penulis menjelaskan bahwa para Templar berdalih dengan peranan mereka yang diakui sebagai pelindung peziarah Kristen yang mengunjungi Palestina, tetapi tujuan mereka yang sebenarnya sangat berbeda:

Tidak ada bukti bahwa para Templar pendiri ini pernah memberi perlindungan kepada peziarah, tetapi sementara itu kita segera menemukan bahwa terdapat bukti yang meyakinkan bahwa mereka memang melakukan penggalian yang intensif di bawah reruntuhan Kuil Herod….

Para penulis Kunci Hiram bukanlah satu-satunya yang menemukan bukti tentang ini. Sejarawan Prancis, Gaetan Delaforge membuat pernyataan yang sama:

Tugas sebenarnya dari sembilan ksatria itu adalah melakukan penyelidikan di daerah tersebut untuk mendapatkan berbagai barang peninggalan dan naskah yang berisi intisari dari tradisi-tradisi rahasia Yahudi dan Mesir kuno.

Pada akhir abad kesembilan belas, Charles Wilson dari Royal Engineers mulai melakukan riset arkeologis di Yerusalem. Dia sampai kepada pendapat bahwa para Templar telah mendatangi Yerusalem untuk mempelajari reruntuhan kuil tersebut. Wilson menemukan jejak-jejak penggalian dan ekskavasi di bawah pondasi kuil tersebut, dan menyimpulkan bahwa hal ini dilakukan dengan peralatan milik para Templar. Barang-barang ini masih ada di dalam koleksi Robert Brydon, yang memunyai arsip yang sangat luas tentang informasi mengenai para Templar.

Para penulis The Hiram Key berpendapat bahwa penggalian-penggalian para Templar ini bukannya tanpa hasil; karena di Yerusalem ordo tersebut menemukan berbagai peninggalan tertentu yang mengubah cara mereka memandang dunia. Selain itu, banyak peneliti berpendapat serupa. Mestilah ada sesuatu yang menuntun para Templar, walau pada faktanya mereka sebelumnya adalah pengikut Kristen dan datang dari bagian dunia Kristen, untuk mengadopsi suatu sistem keimanan dan filsafat yang sepenuhnya berbeda dari agama Kristen, merayakan misa-misa bidah, dan melakukan berbagai upacara sihir.

Menurut pandangan umum dari banyak peneliti, “sesuatu” itu adalah Kabbalah (Qabbala).

Arti kata Kaballah adalah “tradisi lisan”. Berbagai ensiklopedia dan kamus mendefinisikannya sebagai suatu cabang mistik agama Yahudi dan hanya dipahami sedikit orang. Menurut definisi ini, Kabbalah mempelajari arti tersembunyi dari Taurat dan naskah agama Yahudi. Tetapi, ketika kita mengkaji masalah ini lebih dekat, kita menemukan berbagai faktanya adalah sesuatu yang sama sekali berbeda. Fakta-fakta ini membawa kita kepada kesimpulan bahwa Kabbalah adalah suatu sistem yang berakar kepada penyembahan dan pemujaan berhala; bahwa ia ada sebelum Taurat, dan menjadi tersebar luas bersama agama Yahudi setelah Taurat diturunkan.

Fakta yang menarik tentang Kabbalah ini dijelaskan oleh sumber yang sama menariknya. Murat Ozgen, seorang Freemason Turki, menulis sebagai berikut ini di dalam bukunya, Masonluk Nedir ver Nasildir? (Apa dan Seperti Apa Freemasonry Itu?):

Kita tidak mengetahui dengan jelas dari mana Kabbalah datang atau bagaimana ia berkembang. Ia adalah nama umum untuk sebuah filsafat yang unik, berbentuk metafisik, esoterik, dan mistik, yang terutama berhubungan dengan agama Yahudi. Ia diterima sebagai ilmu kebatinan Yahudi, tetapi sebagian elemen yang dikandungnya menunjukkan bahwa ia terbentuk jauh lebih dahulu dari Taurat.

Ahli sejarah Prancis, Gougenot des Mousseaux, menjelaskan bahwa Kabbalah memang jauh lebih tua daripada agama Yahudi.

Ahli sejarah Yahudi, Theodore Reinach, mengatakan bahwa Kabbalah merupakan “suatu racun teramat halus yang menyusupi dan memenuhi nadi agama Yahudi.” Solomon Reinach mendefinisikan Kabbalah sebagai “salah satu penyimpangan pikiran manusia yang terburuk”.

Alasan Reinach menyatakan Kabbalah sebagai “salah satu penyimpangan pikiran manusia yang terburuk” adalah karena doktrinnya sebagian besar berhubungan dengan ilmu sihir. Selama ribuan tahun, Kabbalah telah menjadi salah satu batu pondasi bagi setiap jenis upacara sihir. Para rabbi yang mempelajari Kabbalah dipercaya memiliki kekuatan gaib yang besar. Juga, banyak non-Yahudi yang telah terpengaruh dengan Kabbalah, dan mencoba memraktikkan ilmu sihir dengan menggunakan doktrin-doktrinnya. Kecenderungan esoterik yang terjadi di Eropa selama akhir Abad Pertengahan, khususnya sebagaimana yang dipraktikkan oleh para ahli alkimia, sangat banyak yang berakar dari Kabbalah.

Hal ini sungguh aneh, jika kita memandang Yahudi sebagai sebuah agama Monoteistik, yang diawali dengan turunnya Taurat kepada Musa a.s. Kenyataannya, di dalam agama ini ada sebentuk sistem yang disebut Kabbalah, yang mengadopsi praktik-praktik dasar sihir yang dilarang oleh agama. Hal ini memperkuat apa yang telah disebutkan sebelumnya, dan menunjukkan bahwa Kabbalah sebenarnya merupakan elemen yang menyusup ke dalam agama Yahudi dari luar.

Tetapi, apa sumber dari elemen ini?

Ahli sejarah Yahudi Fabre d'Olivet menyebutkan bahwa Kabbalah berasal dari Mesir Kuno. Menurut penulis ini, Kabbalah mengakar hingga ke Mesir Kuno. Kabbalah merupakan suatu tradisi yang dipelajari oleh sebagian pemimpin Bani Israil di Mesir Kuno, dan diteruskan sebagai tradisi dari mulut ke mulut, dari generasi ke generasi.

Karena itulah, kita harus menengok ke Mesir Kuno untuk menemukan sumber utama dari rantai Kabbalah-Templar- Freemasonry ini.

AHLI-AHLI SIHIR MESIR KUNO


Mesir Kuno dengan para fir'aunnya adalah salah satu peradaban tertua di dunia; juga yang paling penindas. Monumen-monumen megah yang masih tersisa dari Mesir Kuno — berbagai piramid, sphinx, dan obelisk — dibangun oleh ratusan ribu budak, yang bekerja hingga hampir mati, di bawah lecutan cambuk dan ancaman kelaparan. Para Fir'aun, penguasa absolut di Mesir, ingin direpresentasikan sebagai dewa dan disembah oleh manusia.

Salah satu sumber pengetahuan tentang Mesir Kuno adalah berbagai prasasti mereka. Prasasti-prasasti ini ditemukan di abad kesembilan belas dan setelah kerja keras, abjad Mesir dapat diuraikan, memperjelas begitu banyak informasi tentang negeri ini. Namun, karena ditulis oleh ahli sejarah resmi negara, berbagai prasasti ini penuh dengan cerita-cerita yang bias yang dimaksudkan untuk memuja-muja negara.

Bagi kita, tentu saja, sumber pengetahuan terbaik tentang masalah ini adalah Quran.

Di dalam Al Quran, di dalam kisah Musa, kita memperoleh informasi penting tentang sistem di Mesir. Ayat-ayat tersebut mengungkapkan bahwa terdapat dua titik fokus kekuatan di Mesir: Fir’aun dan dewan pembesarnya. Dewan ini memiliki pengaruh penting terhadap Fir’aun. Fir’aun sering berkonsultasi dengan mereka dan senantiasa mengikuti anjuran mereka. Ayat yang dikutip di bawah menunjukkan pengaruh dewan ini terhadap Fir’aun:

“Dan Musa berkata: "Hai Fir’aun, sesungguhnya aku ini adalah seorang utusan dari Tuhan semesta alam, wajib atasku tidak mengatakan sesuatu terhadap Allah, kecuali yang hak. Sesungguhnya aku datang kepadamu dengan membawa bukti yang nyata dari Tuhanmu, maka lepaskanlah Bani Israil (pergi) bersama aku".

Fir’aun menjawab: "Jika benar kamu membawa sesuatu bukti, maka datangkanlah bukti itu jika (betul) kamu termasuk orang-orang yang benar".

Maka Musa menjatuhkan tongkatnya, lalu seketika itu juga tongkat itu menjadi ular yang sebenarnya.

Dan ia mengeluarkan tangannya, maka ketika itu juga tangan itu menjadi putih bercahaya (kelihatan) oleh orang-orang yang melihatnya.

Pemuka-pemuka kaum Fir’aun berkata: "Sesungguhnya Musa ini adalah ahli sihir yang pandai yang bermaksud hendak mengeluarkan kamu dari negerimu". (Fir’aun berkata): "Maka apakah yang kamu anjurkan?"

Pemuka-pemuka itu menjawab: "Beri tangguhlah dia dan saudaranya serta kirimlah ke kota-kota beberapa orang yang akan mengumpulkan (ahli-ahli sihir), supaya mereka membawa kepadamu semua ahli sihir yang pandai". (QS. Al A'raaf, 7: 104-112) !

Patut diperhatikan bahwa perkataan tersebut diutarakan oleh suatu dewan yang menasihati Fir’aun, yang menghasutnya melawan Musa, dan merekomendasikan kepadanya metode-metode tertentu. Jika kita amati catatan sejarah Mesir, kita melihat bahwa dua komponen utama dewan ini adalah tentara dan pendeta.

Tidak perlu dijelaskan lagi pentingnya tentara; ia merupakan kekuatan militer utama dari rezim Fir'aun. Tetapi, kita mesti mengamati lebih dekat lagi peranan para pendeta. Para pendeta Mesir Kuno merupakan golongan yang disebutkan di dalam Al Quran sebagai ahli-ahli sihir. Mereka merepresentasikan sekte yang mendukung rezim. Mereka dipercayai memiliki kekuatan khusus dan menguasai pengetahuan rahasia. Dengan otoritas ini mereka memengaruhi rakyat Mesir, dan mengukuhkan posisi mereka di dalam pemerintahan Fir'aun. Golongan ini, yang diketahui dari catatan sejarah Mesir sebagai “Para Pendeta Amon”, memusatkan perhatian mereka untuk memraktikkan ilmu sihir dan memimpin sekte pagan mereka; selain itu, mereka juga mempelajari beragam ilmu pengetahuan seperti astronomi, matematika, dan geometri.

Golongan pendeta ini adalah sebuah ordo tertutup yang memiliki (begitu yang mereka anggap) pengetahuan khusus. Ordo semacam ini biasanya dikenal sebagai organisasi esoterik. Di dalam majalah bernama Mason Dergisi (Jurnal Masonik), terbitan yang tersebar di antara pengikut, secara khusus disebutkan tentang pendeta-pendeta Mesir Kuno.

Bersamaan dengan berkembangnya pemikiran pada manusia, ilmu pengetahuan mengalami kemajuan dan bersama itu, jumlah rahasia pun meningkat di dalam pengetahuan pada sistem esoterik. Dalam perkembangan ini, kegiatan esoterik, yang pertama muncul di Timur, di Cina dan Tibet, dan kemudian menyebar ke India, Mesopotamia, dan Mesir, membentuk basis pengetahuan kependetaan yang telah dipraktikkan selama ribuan tahun dan membentuk basis kekuatan pendeta di Mesir.

Bagaimana terjadinya hubungan antara filsafat esoterik para pendeta Mesir Kuno dan Freemason saat ini? Mesir Kuno suatu contoh klasik di dalam Al Quran tentang sistem politik tanpa tuhan musnah ribuan tahun yang lalu. Mungkinkah ia memunyai pengaruh sekarang ini?

Untuk menemukan jawaban atas pertanyaan ini, kita harus mencermati berbagai kepercayaan para pendeta Mesir Kuno yang berhubungan dengan asal usul alam semesta dan kehidupan.


KEPERCAYAAN MESIR KUNO DALAM EVOLUSI KAUM MATERIALIS

Di dalam buku mereka, The Hiram Key, penulis Mason berkebangsaan Inggris, Christopher Knight dan Robert Lomas, berpendapat bahwa Mesir Kuno memiliki posisi penting dipandang dari segi asal usul Masonry. Menurut kedua penulis ini, gagasan terpenting yang telah mencapai Masonry modern dari Mesir Kuno adalah tentang alam semesta yang ada oleh dan dari dirinya sendiri, lalu berkembang melalui kebetulan. Mereka menjelaskan gagasan yang menarik ini dengan kata-kata berikut:

Orang Mesir percaya bahwa materi selalu ada; mereka menganggap tidak logis pendapat tentang sebentuk tuhan yang membuat sesuatu dari ketiadaan mutlak. Mereka berpandangan bahwa permulaan dunia adalah ketika keteraturan muncul dari kekacauan, dan semenjak itu terjadi pertarungan antara kekuatan pengaturan dan kekacauan… keadaan kacau ini dinamai Nun, dan seperti penggambaran orang Sumeria…, yang ada hanyalah adalah sebuah jurang dalam, berair, gelap tanpa cahaya matahari yang padanya terdapat suatu kekuatan, daya penciptaan yang memerintahkan keteraturan bermula. Kekuatan laten di dalam zat kekacauan ini tidak mengetahui keberadaan dirinya; ia adalah suatu kemungkinan, sebuah potensi yang berjalin di dalam acaknya ketidakteraturan.

Akan teramati bahwa kepercayaan yang dideskripsi di atas selaras dengan apa yang menjadi pendirian materialis masa kini, yang didukung oleh agenda komunitas ilmiah dengan berbagai istilah seperti “teori evolusi”, “teori chaos”, dan “pengaturan esensial dari materi”. Knight dan Lomas meneruskan pembahasan terdahulu dengan mengutarakan:

Yang menakjubkan, penggambaran tentang penciptaan ini dengan sempurna mendeskripsikan pandangan yang dipegang oleh sains modern, terutama “teori chaos” yang telah menunjukkan berbagai desain ruwet yang berkembang dan berulang secara matematis di dalam peristiwa-peristiwa sama sekali tak terstruktur

Knight dan Lomas mengklaim bahwa terdapat keselarasan antara kepercayaan Mesir Kuno dengan sains modern, tetapi apa yang mereka maksudkan dengan sains modern, sebagaimana telah kami tekankan, adalah konsep-konsep materialis seperti teori evolusi dan teori chaos. Walau pada kenyataannya teori-teori ini tidak memiliki dasar ilmiah, mereka telah dipaksakan pada bidang sains selama dua abad lalu, dan ditampilkan seakan memiliki kelayakan ilmiah. (Pada bagian berikut kita akan mengkaji siapa yang telah memaksakan teori-teori ini pada dunia ilmiah.)

Sekarang, kita sampai ke poin penting dari tahapan buku ini. Mari kita ringkaskan apa yang telah kita temukan sejauh ini.

1. Kita memulai pembahasan dengan membicarakan Ordo Templar yang dianggap sebagai asal muasal Freemasonry. Kita telah melihat bahwa, walaupun didirikan sebagai sebuah ordo Kristen, Templar dipengaruhi oleh doktrin-doktrin rahasia yang mereka temukan di Yerusalem, lalu meninggalkan sepenuhnya agama Kristen dan menjadi organisasi antiagama yang memraktikkan ritus-ritus bidah.

2. Ketika kita mempertanyakan doktrin apa ini yang memengaruhi Templar, kita temukan bahwa ia pada dasarnya adalah Kabbalah.

3. Ketika kita mengkaji Kabbalah, kita menemukan bukti bahwa, betapapun banyaknya ia mungkin menyerupai mistisisme Yahudi, ia adalah sebuah doktrin pagan yang lebih tua dari agama Yahudi, yang kemudian menyusupinya, dan bahwa akarnya yang sebenarnya ditemukan di Mesir Kuno.

4. Mesir Kuno diperintah oleh sistem pagan Fir'aun, dan di sana kita temukan sebuah gagasan yang membentuk dasar dari filsafat ateistis modern: bahwa alam semesta ada dengan sendirinya, dan berkembang oleh kebetulan.

Semua ini jelas melukis sebuah gambar yang menarik. Apakah dengan kebetulan belaka filsafat para pendeta dari Mesir Kuno masih tumbuh pesat, dan bahwa terdapat jejak rantai (Kabbalah-Templar-Masonry) yang bertanggung jawab meneruskan supremasi filsafat ini ke masa kini?

Mungkinkah para Mason, yang telah membuat jejak mereka di sejarah dunia semenjak abad kedelapan belas, dengan menimbulkan berbagai revolusi, mengemukakan sistem-sistem filsafat dan politis, merupakan pewaris dari para ahli sihir di Mesir Kuno?

Untuk memperjelas jawaban dari pertanyaan itu, pertama kali kita harus mengkaji lebih dekat lagi berbagai peristiwa sejarah yang hingga sekarang hanya kita uraikan dengan singkat.

sumber : berbagai sumber


Judul Label

Tadinya label ini mau ditulis dengan nama Indonesia Unite, tp berhubung udh ada komunitas sejenis dengan nama yg sama, dn permintaan label juga ditolak, jadi saya pakai dariku untukmu Indonesia. Alasan pilih judul ini karena,

a. saya ingin menyampaikan aspirasi
mengingat saya bukan orang yg vokal dlm berbicara, i mean am like an introvert. just like.
saya hanya suka menyampaikan lewat gagasan dalam bentuk tulisan, jika disuruh berbicara, saya cenderung menyampaikan sdkt (inti) saja.
b. saya ingin blog ini, bsa mengingatkan saya.
suatu hari nanti ketika saya sudah terpenuhi materil dn mapan, saya bisa merecheck dan melakukan nya.

c. mengajak masyarakat indonesia dn teman2 untuk satu dalam kesatuan pencapaian tujuan, nasionalisme dan memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, melindungi sluruh tumpah darah tanah air indonesia, dengan pancasila yg menjadi dasar kehidupan indonesia dn jangan lupa saling menghargai :)

d. Ini persembahan kecil dari saya, tapi persembahan inilah dpt berarti drpd tidak melakukan apa2 heheheeee.

:iloveIndonesia

gerakan anti alay

Dari judulnya aja banyak orang yg ngira saya akan menulis bagaimana cara membrantas alay, mari lihat seberapa jauh kita melihat komunitas ini (:

ini adalah definisi alay

Koentjara Ningrat:
"Alay adalah gejala yang dialami pemuda-pemudi Indonesia, yang ingin diakui statusnya diantara teman-temannya. Gejala ini akan mengubah gaya tulisan, dan gaya berpakain, sekaligus meningkatkan kenarsisan, yang cukup mengganggu masyarakat dunia maya (baca: Pengguna internet sejati, kayak blogger dan kaskuser). Diharapkan Sifat ini segera hilang, jika tidak akan mengganggu masyarakat sekitar."

Loh koq ada kaskuser juga --" Lanjut ke definisi kedua

Selo Soemaridjan: "Alay adalah perilaku remaja Indonesia, yang membuat dirinya merasa keren, cantik, hebat diantara yang lain. Hal ini bertentangan dengan sifat Rakyat Indonesia yang sopan, santun, dan ramah. Faktor yang menyebabkan bisa melalui media TV (sinetron), dan musisi dengan dandanan seperti itu." Tapi seiring perkembangan zaman, alay sering diidentifikasikan menjadi narsis, fotogenic, sok gaul, emo, dan lain-lain. Secara garis besar, mungkin karena salah pergaulan.

ini adalah gambar yang saya ambil dr google

yah seperti inilah yang digambarkan sebagai alay.
Ga sedikit temen-temen yg benci sama org yg diidentikan dengan alay, saya sempat melakukan survey kecil2an dengan beberapa teman dn kerabat dekat mengenai sensai kaum ini, saya menyimpulkan ciri2 alay berdasarkan hasil survey :

1. Gaya bahasa yg lebih rumit dbndngkan bahasa sansekerta
2. Gaya foto --"
No comment buat satu ini, smua org punya gaya foto yg berbeda, dn mungkin ekspresif
3. Gaya Ngomong
Dibuat2 berbicaranya, macam cincau lara kah, atau juliah cobek. idk.
4. Curhat colongan di FB atau situs sosial lainnya
5. Menganggap dirinya eksis di fb atau fs atau situs lainnya, dengan friendlist sebanyak 1000, 2000 bahkan 5000 yang pastinya smua ga dikenal.

yah tapi mungkin yg paling menyebalkan adalah gaya bahasa saat mereka menuliskan sesuatu, yg terkadang saya saja suka dibuat heran dengan ke"kreatifitasan" seseorang, sampai membuat mata saya sakit, krn harus membaca nya berulang kali.

Teman2 saya hanya berharap bahwa kehadiran kaum ini nantinya bisa menyadari perilaku mereka dan ga meresahkan masyarakat [macam maling atau penguntit aja --" ]

Jadi, suatu hari ketika saya masuk ke dalam kelas sebuah matakuliah, ada seorang teman di sebelah saya. Kami berbincang mengenai pelajaran yg akan dibahas, seketika sang dosen ngebanyol dan membuat sebuah lelucon. Dan kelas sontak diam lalu tertawa, tapi tiba-tiba ada seseorang nyeletuk "ALAY" WTF !!!
Saya dan teman langsung melempar pandangan, what !! dia betul2 berani sekali mengucap kata itu untuk seorang dosen yg notabennya mereka mengajarkan sesuatu. Jadi, karena org yang berkata ini duduk di sebelah saya, saya langsung saja nyeletuk "Hey, Kamu tau apa itu definisi alay. Dan kmu meletakkan sesuatu bukan pada tempatnya." dia hanya diam seketika.
Sepertinya dia adalah salah satu anak muda yg termakan euforia gerakan anti alay.

Sebenernya, sudah banyak definisi yg dijelaskan dn dpt kmu cari di google. Bahkan lengkap dengan bagaimana kmu bisa menjadi alay, dengan segala tulisan dan gaya yg disebutkan. Tapi pada intinya, saya hanya ingin berkata di dalam blog ini, bahwa semua manusia mempunyai hak sebelum mereka menjalankan suatu kewajiban nya [terdapat dalam salah satu ajaran syekh siti jennar]
Jadi apa ada yg salah di dalam diri seorang alay yg notabennya juga mereka masih dalam lingkaran manusia, dan tidak sedikit yg mengasingkan kaum ini hanya karena mereka tidak dapat berdandan ala superstar bak edward cullen, atau yg palin banter ya junot hahaa ((= alih2 karena terlalu mengikuti, malah kebablasan.

Mereka bukanlah kaum yg untuk diasingkan atau bahkan sekalipun dibenci,
alasannya adalah karena mereka juga manusia, selama mereka tidak menganggu hidup kita (dalam batas wajar), mereka tidak menyebabkan kekacauan layaknya perusuh macam FPI, atau white collar smcm gayus, dll.

Setidaknya, bagi para manusia yg masih mempunyai akal, bukankah ada baiknya jika kita menuntun kaum ini dalam artian mengarahkan mereka untuk lebih baik dalam berutur kata dan berucap bahkan berperilaku yg sesuai moral. Bahkan semua manusia, bukan hanya alay juga harus melakukan ini.

Jadi kita pun masih bsa berkreasi dn berinovasi dalam koridor yg benar sekalipun ada yg berasal dari kaum alay.

Kita ini hidup dalam indonesia,
dengan segala keanekaragaman dan keunikan,
bahkan simbol bhineka pun menjadi salah satu yg harus dipegan bangsa ini,
skalipun berbeda kita tetap satu jua.

islam, kristiani, katholik, budha, hindu, konghucu, pribumi, half-blood man (indon), bahkan smua simbol yang kau gunakan untuk mencitrakan dirimu, tidak akan berarti ketika kau menjunjung indonesia.
skalipun berbeda kita tetaplah satu, indonesia.
Untuk satu tujuan yg ada dalam pembukaan UUD 1945.
*jika tidak hapal, bisa kembali lagi ikut upacara sekolah :D

Juli 20, 2010

melow

Time together is just never quite enough
When you and I are alone, I've never felt so at home
What will it take to make or break this hint of love?
We need time, only time
When we're apart whatever are you thinking of?
If this is what I call home, why does it feel so alone?
So tell me darling, do you wish we'd fall in love?
All the time, all the time

-owl city the saltwater room-

perasaan hati gw skrg !

Juli 18, 2010

Raja ampat Papua

yeah thats right, this is raja ampat papua yang terkenal sekali di indonesia, skalipun ga yakin banged smua masyarakat indonesia tau akan pulau ini. Scara kebanyakan dari bangsa kami, lebih suka untuk berkunjung ke luar negeri, dan pasti belanja di butik2 terkenal mcm lv, atau mango, atau guess, dll. sayang sekali ya jika negara yang dianggap di kalangan konspirasi sebagai atlantis yang hilang tidak dapat dikelola scara baik. Jadi, apa yang membuat raja ampat sangat menarik skalipun saya blm pernah mencoba untuk berkunjung ke sana dn berniat suatu hari,

pertama, jelas terlihat dari air di lautnya yang cerah sekali, snorkling, diving, ya pasti sangat sangat indah. u can see that pict, thats really AWESOME !!!! subhanallah. How beautiful it is.







kedua, tentunya pemandangan yg masih alami,
tanpa bangunan tinggi-tinggi mcm d kota besar, tanpa hrs khawatir ada polusi udara tanpa harus takut air yang tercemar akibat olahan pabrik, dn tentunya spanjang yang kau liat, hijau, biru, dn hamparan laut, hamparan pasir putih. kedua hal tadi mungkin menginterpretasikan apa yg saya tangkap, karena hanya berupa gambar dn beberapa cerita yg di dapat, jadi saya ga mau menyimpulkan terlalu jauh seperti apa pulau itu, salah-salah di bilang sok tau aka sotoy ((=






so i will tell u about this island
lets start from an article that ive taken from a source

check this out !!!

The Raja Ampat, or “Four Kings,” archipelago encompasses more than 9.8 million acres of land and sea off the northwestern tip of Indonesia’s West Papua Province. Located in the Coral Triangle, the heart of the world’s coral reef biodiversity, the seas around Raja Ampat possibly hold the richest variety of species in the world

The Raja Ampat, or “Four Kings,” archipelago encompasses more than 9.8 million acres of land and sea off the northwestern tip of Indonesia’s West Papua Province. Located in the Coral Triangle, the heart of the world’s coral reef biodiversity, the seas around Raja Ampat possibly hold the richest variety of species in the world.


The area’s massive coral colonies show that its reefs are resistant to threats like coral bleaching and disease —threats that now jeopardize the survival of corals around the world. In addition, Raja Ampat’s strong ocean currents sweep coral larvae across the Indian and Pacific Oceans to replenish other reef ecosystems. Raja Ampat’s coral diversity, resilience to threats, and ability to replenish reefs make it a global priority for marine protection.








Survey Confirms Highest Marine Biodiversity on Earth
In 2002, The Nature Conservancy and its partners conducted a scientific survey of the Raja Ampat Islands to collect information on its marine ecosystems, mangroves, and forests. The survey brought Raja Ampat’s total number of confirmed corals to 537 species— an incredible 75% of all known coral species. In addition, 899 fish species were recorded, raising the known total for Raja Ampat to an amazing 1,074. On land, the survey found lush forests, rare plants, limestone outcroppings, and nesting beachesfor thousands of sea turtles.
Though human impacts here are less severe than elsewhere in Indonesia, Raja Ampat’s natural resources are endangered by over fishing and destructive fishing, turtle poaching, and unsustainable logging. The Indonesian government recently established Raja Ampat as a separate administrative unit, which will give communities a greater say in managing the natural resources upon which their livelihoods depend. This structure also offers an important opportunity to include conservation in the spatial planning of the newly formed local government.


Ensuring Conservation through Partnerships
To address these issues, the Conservancy launched a new project to protect Raja Ampat, working in close partnership with the government and communities to: 1) contribute to a comprehensive conservation action plan to protect Raja Ampat’s reefs and forests; 2) help incorporate marine protected area management into long-term planning and policy; and, 3) establish a network of marine protected areas for Raja Ampat.


www.raja4-papua.com

edisi 1

ini saya deskripsikan diri saya
yang kadang orang pikir saya ini cantik,
jelek, imut (hueks), keren, penghayal, centil, ganjen,
dan segala hal yang dilontarkan,

oke inilah saya

hobby saya :

- nyanyi
biarpun suara ga bagus2 amat, tapi lebih baik drpd suara bebek klo lg nyanyi
- nari
lagi berusaha dgn keras nari tradisional, sembari masih belajar tarian belly dance, dn beberapa koreo hiphop
- nyiptain kreasi tarian
karena saya orngnya ekspresif, suka2 saya mau nari apa hahaha
- nulis
apa aja, yg saya suka, bebas, sekalipun tidak mengalir apa adanya
- membaca
karena membaca katanya sumber pengetahuan, jadi biar saya ga jadi org yg suka tong kosong nyaring bunyinya
- nulis ga penting
ini adalah yg kadang ga saya suka dr diri saya, tp jadi hobi. Bagaimana donk???
- jadi pendengar yg baik
selalu dn selalu, 1 org, 2 atau bhkn 10 dlm satu hari. saya pernah mengalami nya. dan saya siap menjadi pendengar yg baik
- makan
makan adalah kebutuhan saya, saya makan untuk hidup ! dan menikmati makanan yg enak !
- tidur
dn salah satu kebutuhan mendasar adalah tidur, 8jam dlm sehari.
- jalan-jalan / bukan anak mall !!!
kemana kaki saya melangkah, skalipun dtg ke mall hanya untuk makan siang atau mampir beli es krim d mcd.
- dengerin musik
sekalipun aneh rasanya, suka baca cerita konspirasi bahwa kelompok manson menguasai industri musik dunia, dan smua org bahkan saya juga menyukainya. mungkin gaga salah satu boneka iluminati, mungkin saja
- desain pakaian
di kala iseng, saya suka iseng buat desain pakaian wanita, lebih tertarik dgn dress
- masak
masak dan makan adalah 2hal yg saling melengkapi. skaligus menjadi kreator dn konsumen.

sekian hobby saya. jadi silahkan mau menambahkan atau mengurangi nilai yg ada pada diri saya :D

u weren't there

Ketika hidup dirasa sulit,
aku selalu berusaha berkata pada diriku, aku mampu melalui ini
Kamu udh kirim aku ke dunia ini,
dan aku harus sungguh-sungguh dalam melewati ini.

Sepanjang jalan ku lalui,
Matahariyang menyengat dn seharusnya aku bersyukur karena Tuhan masih mau memberikannya sinar yang berlimpah untuk menyinari jagat bumi kami,
tapi ya begitulah,

satu langkah, dua langkah, dn langkah ketiga
aku melangkah dengan pasti
saat itu, selama beberapa hari, aku melewati nya dengan beberapa musik

1. Justin bieber-never let u go
2. Owl City- the saltwater room

Hanya 2lagu yang dirasa cukup untuk menemani langkah kaki kecil ku untuk kesana kemari
sungguh saat itu aku menikmatinya
setiap kali, kau tak tau bagaimana rasanya menjadi dirimu sendiri
saat dimana kau merasa kau tak sendirian,
saat dimana kau merasa bahwa ketika kau melangkah,
bahkan sang Pencipta selalu bersama kita,
dan saat itu aku menikmati rasanya merdeka,
menjadi seorang manusia.

aku mulai bersenandung,
sekalipun suara ku terasa sumbang hahaha (:
its ok, aku bisa berlatih lagi kapan-kapan, karena setiap aku mandi dan menari aku selalu bernyanyi.
Jadi, ketika aku mulai bersenandung
pemandangan yang biasanya aku lalui dengan biasa, tanpa cela, tanpa kagum
kali ini aku menikmati nya.

Daun-daun yg masih melekat pada sang pohon saling bergesekkan
udara yang masih bebas untuk ku hirup,
kurasakan jari-jari tangan ku masih mampu bergerak lentur,
dan indera penglihatan ku yang masih mampu menangkap citra.

Jadi,
Tukang parkir, seoarang tua yang mungkin menyambung hidupnya
Tukang becak, yg serupa dengan sang tukang parkir
Sebuah mobil menjajakan pecel dengan membuka tenda,
Warung makan dan tempat fotokopi yang hampir ditemui di sepanjang jalan
Lalu,
Kendaraan yang berlalu lalang, terlalu banyak untuk dihitung, lagipula siapa yang mau menghitungnya hahaha ((=

Saat aku sedang menikmati ini,
Suatu kondisi datang dan tanpa paksaan keluarlah rasa Iba itu
Aku melihat seorang ibu yang tengah duduk di pinggir jalan, di bawah pohon sambil memandangi anak-anaknya.
Perhatian ku langsung beralih ke anak-anaknya
Dan mereka bertiga.

Tahukah kawan apa yang aku lihat,
Mereka mengambil sisa makanan di dalam tempat pembuangan sampah yg cukup besar,
Mungkin berukuran 2x3
dan mereka duduk, perlahan membuka isi kotak
ditemukan roti yang masih terbungkus rapih, dn belum rusak.
Lalu mereka membagi dan memakannya.

Aku diam,
saat itu air mata ku ingin sekali jatuh
Andai saat itu, aku bisa melakukan sesuatu
Tapi tidak
Aku hanya diam, bingung diantara ingin membantu
atau tidak
jadi kuputuskan untuk melanjutkan perjalanan ku.

dan hari ini aku menyesal
kenapa aku biarkan mereka begitu saja.
Melulu mintaa maaf lagi kepada Tuhan.
Jika saja, kami orang yg dirasa cukup mampu dalam segi ekonomi,
mampu meluangkan untuk memiliki sedikit rasa iba,
sedikit harta, yang dianjurkan untuk disisihkan 10%
cuma
mungkin saja tidak harus ada anak-anak yang mati kelaparan, tidak bersekolah,
mereka anak-anak yang terlantar,
harus menahan rasa sakit karena mahalnya biaya pengobatan rumah sakit,
membiarkan tubuh mungil mereka terkikis seiring dengan berjalannya waktu,
membiarkan diri mereka berjuang sendiri untuk mengatasi kemiskinan,

mengorbankan masa kecil mereka demi untuk menyambung kehidupan.


Lalu apakah arti keadilan sosial yg terdapat dlm pancasila,

jika keadilan tidak bisa dinikmati oleh semua nya,

dinikmati hanya mereka yang mempunyai uang,

dinikmati bagi mereka yg memiliki kekuasaan ??


demi bumi,

demi rasa cinta dan kasih,

demi sesama manusia,

lihatlah kembali siapa diri kita sebenarnya,

apa tujuan kita hidup di dunia ini selain melengkapi lingkaran suatu sistem,

saling melengkapi,

apalah arti kaya jika ada yg miskin,

apalah arti kenyang, jika masih ada yg kelaparan,

apalah arti kebahagian jika kita tak bisa membaginya,

apalah arti kesedihan, jika kita tak mampu menyekanya.


untuk smua anak yg merasa dirinya terabaikan,

tenanglah kawan,

yakinlah dalam hati,

apapun yang terjadi,

smua akan baik2 saja.

Juli 17, 2010

drowning

bismillah

selamat sore wahai Sang Pencipta ku yang kadang sangat aku rindukan
aku selalu merindukan hari dimana aku akan berjumpa dengan Mu. Dan saat hari itu tiba
aku pasti akan mencoba meraihmu, sekalipun aku tau banyak yang akan mencoba meraih Mu, bahkan mungkin pangkat ketaqwaan mereka melebihi diriku.

Tapi satu cinta, dn keyakinan dalam hati ku ini siapa tau bisa menjadi tiket bagiku untuk bisa bertemu denganMu
Aku selalu melewati waktu-waktu bersama Mu
dalam kesibukan, dalam keegoisan ku, dn dalam keterpurukan atau sekalipun kebahagian ku
Terkadang permintaan maaf tidaklah cukup,
Sekalipun diriMu akan selalu memaafkan kami yang tak punya arti apa-apa tanpa diriMu

Maka celakalah kami
yang selalu merasa mulia
yang selalu merasa bangga akan diri kami
Maafkan aku Tuhan, ya Allah, dzat yang Maha Tunggal
Ampuni kami semua, jika kami memang dirasa pantas untuk Kau maafkan.