Oktober 24, 2010

Memperingati Sumpah Pemuda

sebelum beralih ke penulisan, mari kita lihat dan baca bersama (kalau bisa dimaknai dan diresapi ya )

SOEMPAH PEMOEDA

Djakarta, 28 Oktober 1928

Teks Soempah Pemoeda dibacakan pada waktu Kongres Pemoeda yang diadakan di
Waltervreden (sekarang Jakarta) pada tanggal 27 - 28 Oktober 1928 1928.

Panitia Kongres Pemoeda terdiri dari :

Ketua : Soegondo Djojopoespito (PPPI)
Wakil Ketua : R.M. Djoko Marsaid (Jong Java)
Sekretaris : Mohammad Jamin (Jong Sumateranen Bond)
Bendahara : Amir Sjarifuddin (Jong Bataks Bond)
Pembantu I : Djohan Mohammad Tjai (Jong Islamieten Bond)
Pembantu II : R. Katja Soengkana (Pemoeda Indonesia)
Pembantu III : Senduk (Jong Celebes)
Pembantu IV : Johanes Leimena (yong Ambon)
Pembantu V : Rochjani Soe'oed (Pemoeda Kaoem Betawi)
Peserta :

  1. Abdul Muthalib Sangadji
  2. Purnama Wulan
  3. Abdul Rachman
  4. Raden Soeharto
  5. Abu Hanifah
  6. Raden Soekamso
  7. Adnan Kapau Gani
  8. Ramelan
  9. Amir (Dienaren van Indie)
  10. Saerun (Keng Po)
  11. Anta Permana
  12. Sahardjo
  13. Anwari
  14. Sarbini
  15. Arnold Manonutu
  16. Sarmidi Mangunsarkoro
  17. Assaat
  18. Sartono
  19. Bahder Djohan
  20. S.M. Kartosoewirjo
  21. Dali
  22. Setiawan
  23. Darsa
  24. Sigit (Indonesische Studieclub)
  25. Dien Pantouw
  26. Siti Sundari
  27. Djuanda
  28. Sjahpuddin Latif
  29. Dr.Pijper
  30. Sjahrial (Adviseur voor inlandsch Zaken)
  31. Emma Puradiredja
  32. Soejono Djoenoed Poeponegoro
  33. Halim
  34. R.M. Djoko Marsaid
  35. Hamami
  36. Soekamto
  37. Jo Tumbuhan
  38. Soekmono
  39. Joesoepadi
  40. Soekowati (Volksraad)
  41. Jos Masdani
  42. Soemanang
  43. Kadir
  44. Soemarto
  45. Karto Menggolo
  46. Soenario (PAPI & INPO)
  47. Kasman Singodimedjo
  48. Soerjadi
  49. Koentjoro Poerbopranoto
  50. Soewadji Prawirohardjo
  51. Martakusuma
  52. Soewirjo
  53. Masmoen Rasid
  54. Soeworo
  55. Mohammad Ali Hanafiah
  56. Suhara
  57. Mohammad Nazif
  58. Sujono (Volksraad)
  59. Mohammad Roem
  60. Sulaeman
  61. Mohammad Tabrani
  62. Suwarni
  63. Mohammad Tamzil
  64. Tjahija
  65. Muhidin (Pasundan)
  66. Van der Plaas (Pemerintah Belanda)
  67. Mukarno
  68. Wilopo
  69. Muwardi
  70. Wage Rudolf Soepratman
  71. Nona Tumbel

Catatan :
Sebelum pembacaan teks Soempah Pemoeda diperdengarkan lagu"Indonesia Raya"
gubahan W.R. Soepratman dengan gesekan biolanya.

  1. Teks Sumpah Pemuda dibacakan pada tanggal 28 Oktober 1928 bertempat
    di Jalan Kramat Raya nomor 106 Jakarta Pusat sekarang menjadi Museum Sumpah
    Pemuda, pada waktu itu adalah milik dari seorang Tionghoa yang bernama Sie
    Kong Liong.
  2. 2. Golongan Timur Asing Tionghoa yang turut hadir sebagai peninjau
    Kongres Pemuda pada waktu pembacaan teks Sumpah Pemuda ada 4 (empat) orang
    yaitu :
    a. Kwee Thiam Hong
    b. Oey Kay Siang
    c. John Lauw Tjoan Hok
    d. Tjio Djien kwie
Saat baca teks nya, hati saya bergetar sekali. Membayangkan tokoh-tokoh besar membacakan teks ini, menghayati dan dengan iringan lagu Indonesia Raya, sungguh susasana yg dinamis.

apa sih arti sumpah pemuda bagi kita semua generasi penerus bangsa, yah paling kalau ditanya hanya jawab tau tanggal nya aja, tanpa tau makna yg terkandung di dalamnya. Jangankan suruh memaknai, hapal sama teks ny aja juga kemungkinannya tipis *ups soryy bukan maksud menyindir sebagian orang, ini pengalaman yg saya dapat dr berbincang dgn teman2 saya saja :)

saya akan mencoba menelaah isinya dengan perkembangan yang ada di zaman sekarang.
Mengingat sekarang beberapa orang-orang lebih suka mengikuti budaya barat, apa itu istilahnya westernisasi haha :D jadi ke Indonesiaan Pun sedikit dikesampingkan.

Apa yang dapat dimaknai dari kata-kata ini "KAMI POETRA DAN POETRI INDONESIA MENGAKOE BERTOEMPAH DARAH JANG SATOE, TANAH AIR INDONESIA"


Kedua :
- KAMI POETRA DAN POETRI INDONESIA, MENGAKOE BERBANGSA JANG SATOE, BANGSA INDONESIA

Ketiga :
- KAMI POETRA DAN POETRI INDONESIA MENGJOENJOENG BAHASA PERSATOEAN, BAHASA INDONESIA


Jadi kita lihat bagaimanakah pemuda pemudi paham betul akan butir satu sampai tiga mengenai isi yang terkandung di dalam sumpah pemuda.
Setiap pemuda pemudi tentunya menginginkan kehidupan yang layak, tetapi tidakkah sadar bahwa peran kita sebagai generasi penerus bangsa begitu besar, bukan hanya sekedar menjalani cita-cita pribadi tetapi juga dituntut memberikan kontribusi kepada Indonesia, tentunya yang positif.

Kadang miris juga sih melihat bagaimana pemuda-pemudi Indonesia lebih fasih dalam berbahasa Inggris daripada Bahasa Indonesia, contohnya saja ketika teman saya sewaktu SMA mendapatkan nilai 90 untuk bahasa Inggris dan nila 80 untuk Bahasa Indonesia. Sebenernya untuk ukran nilai yg standar tertinggi ny 100, nilai 80 tidak jelek juga.

Setiap orang bahkan perusahaan lebih menuntut untuk setiap orang mampu berbahasa Inggris secara fasih, karena bahasa Inggris merupakan bahasa Internasional. Tetapi kalau sudah begini, apakah bahasa Indonesia akan kehilangan eksistensinya? sebagai bahasa pemersatu bangsa? semoga saja tidak, supaya tidak kehilangan eksistensinya, setiap pemuda-pemudi bahkan seluruh lapisan masyarakat harus mempertahankannya dengan cara paling tidak dalam bahasa sehari-hari menggunakan bahasa Indonesia, selanjutnya disusul dengan bahasa Ibu setiap daerah. Jadi biarpun bahasa Indonesia sangat penting untuk dijunjung, bahasa daerah pun jangan lupa untuk di lestarikan agar tidak punah :)

Apa yang menyebabkan integritas bangsa sedikit memudar? mengingat kondisi sosial di masyarakat yang semakin bergejolak, tentu masih hangat di dalam otak kita akan peristiwa tawuran antar etnis, antar genk, bahkan antar agama.
hal tersebut tidak lain dan tidak bukan karena kesadaran akan keinginan untuk bersatu, bersatu dalam arti kata menjunjung kesatuan Indonesia dengan simbol bhineka tunggal Ika.
Melulu dan lagi, sepertinya orang lebih suka untuk mendahulukan kepentingan pribadi dan golongan daripada mementingkan tujuan akan perdamaian, dan integritas sosial yang tinggi.
Bagaimana Indonesia bisa maju bersama, jika saja para penerus nya tidak dapat mengendalikan emosi, ego dan sikap kompetitif mereka?

Hey Pemuda Pemudi
Kita berdiri menginjak satu tanah
Tanah air kita satu yaitu Indonesia
Yang katanya kita mencintai
Tetapi kenyataannya kita lebih menyukai budaya orang lain
Lebih berharap pergi ke negara lain Daripada berjelajah negeri sendiri.

Hey Pemuda Pemudi
Atas nama bhineka Tunggal Ika
Atas nama Kesatuan Indonesia
Turunkanlah sedikit ego, dan emosi kita
Mari duduk bersama untuk merencanakan dan melaksanakan apa yang kita bisa
dan Membangun negeri ini melalui tangan kita.

Hey Pemuda Pemudi
Sadarkah betapa banyak waktu yang kau buang selama ini untuk bergunjing sesama
daripada memikirkan Indonesia yang bisa unggul dimata negara lain
Rasa rindu tentu menerkam bagi kita yang menyadari jaman keemasan Indonesia dulu
Dan kita akan mengulangi itu kembali
Dimana kita tak harus menjadikan suatu negara sebagi kiblat
Dimana kita mampu disegani oleh orang lain
dan yang terpenting dimana kita mampu berdiri sendiri
di kaki kita sendiri, menjadi bangsa yang mandiri.

Resapi lah bahwa kita mengemban cita-cita dari para pendahulu kita sebelumnya
untuk melanjutkan Indonesia menjadi negara yang tetap merdeka dan merdesa :)


www.soempahpemoeda.org

Oktober 09, 2010

turn into a geek

awalnya gw anggap jika ini cuma sebagai ilusi semata, bukan karena menutup segala indera yg ada karena ga mau melihat dunia luar.
semenjak gw terpaku selama kurang lebih 5-10 jam berada di depan layar membuat gw menjadi sedikit berfikir, apakah gw termasuk golongan geeek ?

Ini geek menurut wikipedia

A person who is interested in technology, especially computing and new media. Geeks are adept with computers, and use the term hacker in a positive way, though not all are hackers themselves.

sedangkan menurut blog sebelah geek atau
yang tidak biasa (bisa dibilang aneh) dalam artian pencarian ilmu pengetahuan atau aplikasinya” atau bisa juga bisa dibilang maniak dalam hal tertentu. Istilah geek masa kini lebih mendekati pengertian sebagai berikut:

- Seseorang yang sangat tertarik terhadap teknologi dan media baru. Biasanya mahir dalam penggunaan komputer dan gadget elektronik lainnya. contoh2 orang yang seperti ini adalah hacker.

- Seseorang yang menghubungkan terapan ilmu pengetahuan dengan bidang lain di luar ilmu pengetahuan tersebut, contoh orang2 ini adalah orang yang menerapkan multivariasi kalkulus dalam menentukan bagaimana seharusnya dimensi panci diubah agar dapat mendapatkan hasil terbaik dalam memasak.

- Seseorang yang memilih untuk konsentrasi pada suatu bidang ilmu pengetahuan maupun teknik pada sesuatu yang membuatnya tidak sama dengan kebanyakan orang dalam mempelajari hal tersebut, contohnya comic geeks, history geeks, dll

mungkin kah gw termasuk yg ketiga, karena gw bukan seorang hacker, sekalipun gw ga sebego juga dalam mengoperasikan perangkat komputer atau laptop, kalau yang kedua --' ga juga.
Yg ketiga, gw tertarik dengan segala informasi yg ada, baik itu sejarah, politik, spiritual, sosial, dll. Yg ga jarang ga bisa gw temuin di luar sana.

Sekalipun kadang ngerasa bosen karena harus bercengkrama dengan tuts keyboard dan sampai hapal tata letaknya, tetapi beginilah. Ditambah kesibukan sebagai mahasiswa tingkat atas yg harus menyelesaikan studi dengan suatu standar (skripsi) jadi gw harus lebih sering memegang "ini" dan buku panduan lainnya.

Aapapun itu, orang pasti mikir "How pathetic u are" kerjaan gw cuma di depan layar monitor 14inci. Tapi inilah gw, dengan segala kesibukan yg gw buat sendiri, menulis novel, menulis skripsi dan artikel, membuat kajian dadakan akan suatu hal, mencari sesuatu yg baru.
Lantas apakah ilmu yg udh di dapet dr media yang bernama internet udah gw terapin dalam kehidupan sehari-hari ?

Jawabannya iya. Apapun yg gw anggap penting, akan gw tulis ke dalam suatu catatan, dan gw akan mengembangkannya, menyebarkan kepada siapa pun yg mau mendengarkan dan bersedia ingin bertukar pikiran atau bertukar ilmu :)

Oktober 03, 2010

Ideologi Negara Indonesia

Selamat pagi menjelang siang

Tentu kita tau, 2 hari berturut2 pada awal bulan adalah hari yang bersejarah bagi Bangsa Indonesia, pada tanggal 1 Oktober ada hari Kesaktian Pancasila, kemudian tanggal 2 Oktober ada hari Batik Nasional. Semua bangsa Indonesia seharusnya bangga terhadap hal ini, tapi siapa sangka jika salah satu dari kita melupakan hari penting. Mungkin solusinya para pencetak kalender harus mencantumkan hari-hari penting untuk bangsa Indonesia d:

Siapa yang tidak kenal burung garuda, dan siapa pula yang tidak mengetahu pancasila?
ketika menyebutnya saja sudah cukup bergetar untuk dirasakan tetapi ketika pancasila dipertanyakan eksistensinya saat hari dimana kelahirannya diperingati, tapi yang didapat hanyalah burung garuda tersebut cuma menjadi simbol semata.
Pikir garuda : masih beruntunglah saya masih dapat menjadi simbol negara kalian, setidaknya masih mendapatkan tempat di dinding yang paling tinggi, jika kalian melihat aku paling tidak sekilas atau berapa kali kilas, kalian hanya bergumam "oh burung garuda" tanpa tau makna yg terkandung di dalam isi sila nya, berapa jumlah sayap ku, kemana kepala ku menoleh dan apa makna nya serta makna yang aku bawa selalu di kaki ku.
Tak apalah, toh para pejuang terdahulu dan nasionalis lainnya masih menyisakan waktunya untuk mengingat ku dan memaknai apa arti sebenarnya pancasila (:

Andai burung garuda bisa nangis mungkin kita sudah terjebak banjir akibat luapan air matanya.

Kasian ya, kalau melihat pancasila cuma dibacakan di dalam upacara hari senin tanpa diterapkan ke dalam kehidupan sehari-hari bangsa Indonesia. Ya setidaknya beruntunglah mereka yg masih menjalankan dan mengikuti upacara pada hari senin, jadi hapal isinya, sekalipun tidak tau makna yg terkandung di dalamnya. Lebih elit sedikit lah, daripada ada anggota Dewan yang tidak hapal sila pancasila d:

Mari kita lirik lebih jauh lagi mengenai Garuda dan Pancasila ini

Garuda Pancasila (source : Wikipedia)

Merupakan lambang negara Indonesia dan nama sebuah Lagu Nasioanl Indonesia. Dirancang oleh Sultan Hamid II dari Pontianak yang kemudian disempurnakan oleh Presiden Soekarno. Garuda seniri merupakan burung dalam mitologi Hindu.

Makna dan Lambang Garuda Pancasila. Burung Garuda melambangkan kekuatan. Warna emas pada burung Garuda melambangkan kejayaan. Perisai di tengah melambangkan pertahanan bangsa Indonesia. Simbol-simbol di dalam perisai masing-masing melambangkan sila-sila dalam Pancasila, yaitu:

1. Bintang melambangkan sila Ketuhanan Yang Maha Esa (sila ke-1)
2. Rantai melambangkan sila Kemanusiaan yang Adil dan Beradab (sila ke-2)
3. Pohon Beringin melambangkan sila Persatuan Indonesia (sila ke-3)
4. Kepala banteng melambangkan sila Kerakyatan Yang Dipimpin Oleh Hikmat Kebijaksanaan Dalam Permusyawaratan/Perwakilan (sila ke-4)
5. Padi dan Kapas melambangkan sila Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia (sila ke-5)

Warna merah-putih
melambangkan warna bendera nasional Indonesia. Merah berarti berani dan putih berarti suci. Garis hitam tebal yang melintang di dalam perisai melambangkan wilayah Indonesia yang dilintasi Garis Khatulistiwa. Jumlah bulu melambangkan hari proklamasi kemerdekaan Indonesia (17 Agustus 1945), antara lain:

Jumlah bulu pada masing-masing sayap berjumlah 17
- Jumlah bulu pada ekor berjumlah 8
- Jumlah bulu di bawah perisai/pangkal ekor berjumlah 19
- Jumlah bulu di leher berjumlah 45
- Pita yg dicengkeram oleh burung garuda bertuliskan semboyan negara Indonesia, yaitu Bhinneka Tunggal Ika yang berarti "walaupun berbeda beda, tetapi tetap satu".


Pancasila (source by wikipedia)

Kata Pancasila teridiri dari dua bahasa sanskerta pañca berarti lima dan śīla berarti prinsip atau asas. Pancasila sebagai dasar negara Republik Indonesia berisi lima butir sebagai berikut.
  1. Ketuhanan Yang Maha Esa
  2. Kemanusiaan Yang Adil Dan Beradab
  3. Persatuan Indonesia
  4. Kerakyatan Yang Dipimpin Oleh Hikmat Kebijaksanaan Dalam Permusyawaratan/Perwakilan
  5. Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia

Dalam upaya merumuskan Pancasila sebagai dasar negara yang resmi, terdapat usulan-usulan pribadi yang dikemukakan dalam Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia yaitu :

  • Lima Dasar oleh Muhammad Yamin, yang berpidato pada tanggal 29 Mei 1945. Yamin merumuskan lima dasar sebagai berikut: Peri Kebangsaan, Peri Kemanusiaan, Peri Ketuhanan, Peri Kerakyatan, dan Kesejahteraan Rakyat. Dia menyatakan bahwa kelima sila yang dirumuskan itu berakar pada sejarah, peradaban, agama, dan hidup ketatanegaraan yang telah lama berkembang di Indonesia. Mohammad Hatta dalam memoarnya meragukan pidato Yamin tersebut.
  • Panca Sila oleh Soekarno yang dikemukakan pada tanggal 1 Juni 1945. Sukarno mengemukakan dasar-dasar sebagai berikut: Kebangsaan; Internasionalisme; Mufakat, dasar perwakilan, dasar permusyawaratan; Kesejahteraan; Ketuhanan. Nama Pancasila itu diucapkan oleh Soekarno dalam pidatonya pada tanggal 1 Juni itu, katanya:
Sekarang banyaknya prinsip: kebangsaan, internasionalisme, mufakat, kesejahteraan, dan ketuhanan, lima bilangannya. Namanya bukan Panca Dharma, tetapi saya namakan ini dengan petunjuk seorang teman kita ahli bahasa - namanya ialah Pancasila. Sila artinya azas atau dasar, dan diatas kelima dasar itulah kita mendirikan negara Indonesia, kekal dan abadi.

Setelah Rumusan Pancasila diterima sebagai dasar negara secara resmi beberapa dokumen penetapannya ialah :

  • Rumusan Pertama : Piagam Jakarta (Jakarta Charter) - tanggal 22 Juni 1945
  • Rumusan Kedua : Pembukaan Undang-undang Dasar - tanggal 18 Agustus 1945
  • Rumusan Ketiga : Mukaddimah Konstitusi Republik Indonesia Serikat - tanggal 27 Desember 1949
  • Rumusan Keempat : Mukaddimah Undang-undang Dasar Sementara - tanggal 15 Agustus 1950
  • Rumusan Kelima : Rumusan Kedua yang dijiwai oleh Rumusan Pertama (merujuk dekrit Presiden 5 Juli 1959)


Kesaktian Pancasila



Pada tanggal 30 September 1965, adalah awal dari (G30SPKI). Pemberontakan ini merupakan wujud usaha mengubah unsur Pancasila menjadi ideologi komunis. Hari itu, enam Jendral dan berberapa orang lainnya dibunuh sebagai upaya kudeta. Namun berkat kesadaran untuk mempertahankan Pancasila maka upaya tersebut mengalami kegagalan. Maka 30 September diperingati sebagai Hari Peringatan Gerakan 30 September dan tanggal 1 Oktober ditetapkan sebagai Hari Kesaktian Pancasila, memperingati bahwa dasar Indonesia, Pancasila, adalah sakti, tak tergantikan.

Jadi sekarang pengetahuan dan wawasan mengenai dasar negara sudah didapat, lantas pertanyaan selanjutnya bagaimana menerepkan konsep pancasila ini kedalam kehidupan bangsa dan negara. Atau istilah bekennya the way of life nya Bangsa Indonesia (:

Padahal isi sila juga ga terlalu banyak tetapi kenapa sulit ya untuk diterapkan, mungkinkah karena kata2 nya yang terlalu sulit dicerna sehingga sulit juga untuk dimaknai ? Tentulah tidak jika masih ada kata belajar di dalam hidup ini.

Dalam sila pertama : Ketuhanan Yang Maha Esa

Manusia Indonesia percaya dan taqwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa, sesuai dengan agama dan kepercayaannya masing-masing menurut dasar kemanusiaan yang adil dan beradab.
Tentulah semua orang diberikan kebebasan dalam beragama, tapi bukan berarti menodai ajaran agama yang sudah ada.
Ketika marak konflik SARA di sejumlah daerah, serta fanatisme yg mewarnai sejumlah aksi. Membuat sila ini jadi dipertanyakan. Apakah benar manusia sudah memiliki Tuhan di dalam dirinya masing-masing ? Jika masih ada sejumlah pertikaian yang mengatasnamakan SARA.
Lagipula bukan karena mayoritas beragama tidak seharusnya kita merendahkan umat yang berbeda agama ataupun membuat aturan yang secara langsung dan tidak langsung memaksakan standar agama tertentu kepada pemeluk agama lainya dengan dalih moralitas.
Kenapa tidak bergandengan tangan, saling menhargai, dan mengindahkan toleransi beragama dalam hal ini.

Sila Kedua : Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab

Mengandung pengertian adanya kesadaran sikap dan perbuatan manusia yang didasarkan kepada potensi budi nurani manusia dalam hubungannya dengan norma-norma dan kebudayaan umumnya.
Bagaimana manusia bisa adil dan beradab jika dalam pelaksanannya saja banyak melakukan penyimpangan perilaku, apa yang dianggap buruk sudah menjadi baik dan umum, contoh kasus : KORPUSI laten !!
Akankah sila kedua ini menjadi pudar karena masyarakat sudah tidak mengindahkan lagi rasa kemanusiaan ?

Sila ketiga : Persatuan Indonesia
Konflik yang terjadi di sejumlah daerah karena chauvinisme yang terlalu meninggikan rasa kejawaan, keambonan, kejakartaan, kepadangan dan kekean lainnya menimbulkan konflik disintegrasi. Bagaimana jika seluruh masyarakat di seantro Indonesia bergabung dan membanggakan sifat "Ke Indonesia an" :D Upaya ini bisa ditempuh jika masing-masing dari kita menurunkan ego sedikit, dan melebur menjadi satu di dalam apa yang disebut sebagai Bhineka Tunggal Ika. Dengan begini Integrasi bangsa pun dapat tercipta.

Sila Keempat : Kerakyatan Yang Dipimpin Oleh Hikmat Kebijaksanaan Dalam Permusyawaratan/Perwakilan

Konsep perwakilan masih kita rasakan dalam konteks memilih anggota DPR/DPRD maupun memilih DPD. Tetapi yang menjadi persoalan adalahapakah yang dipilih tersebut merupakan orang-orang yang capable dalam menjalankan tugasnya, bukan hanya sekedar menjalankan apa yang sudah menjadi kepentingan partai yang ditumpangi atau segelintir golongan tertentu.

Kemudian, bagaimana dengan konsep musyawarah? Kita mengetahui bahwa konsep musyawarah ini lahir atas jawaban dari perbedaan yang ada tanpa harus membawa kekerasan di dalamnya. Memang selama ini kita mengetahui bahwa tidak jarang muswarah ini dimanipulasi untuk kepentingan bersama, kepentingan bangsa dan bernegara (ini mungkin kelewat musywarah jadi tindakan musyawarh dalam bentuk negatif pun dihalalkan). Lantas musyawarah (fleksibel) yang bagaimana lagi yang harus dianut oleh bangsa ini ?

Jadi konsep ini memaknai bahwa rakyat mendapatkan seorang pemimpin (perwakilan yg dipilih melalui musyawarah) yang menjadikan hikmah kebijaksanaan sebagai pedoman dalam mengelola negara. Tetapi apakah seorang pemimpin tersebut dapat benar2 adil dan merkyat ? jika dalam prosesnya kepentingan politik dan lagi2 partai menjadi dominan ????

sila kelima : Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia

pertanyaannya adalah ? apakah kita sebagai rakyat sudah mendapatkan hal ini ? contoh saat seorang kakek tua di Rumah Sakit harus rela mengantri untuk mendapatkan pelayanan nomor 3, sedangkan seorang gadis cilik bisa dengan mudah mendapatkan pelayanan kelas wahid hanya karena dia seorang anak pejabat ?

Mungkin yang paling rentan dirasakan adalah hukum; karena hukum di Indonesia sudah carut marut, hampir semua serba dimanipulasi. Toh kenyataannya hukum dapat di beli di Indonesia, lo punya duit, lo mau ngapain aja bebas, masuk penjara tinggal bayar sipir, sewa pengacar, bayar jaksa, bayar hakim, sidang pun ditutup, kasus selesai. Beda sama mereka yang kurang dalam hal materi, apapun serba susah; ngambil kakao aja dilaporin sama yang punya kebon, terus kasus dibawa ke pengadilan, sidang udah berjalan, si nenek pasrah aja, mau ngomong apa, duit juga ga punya, air mata juga udah bosen nemenin si nenek, alhasil pasrah dan pasrah. Akhirnya si hakim pun iba, dibebaskan lah si nenek. Begitulah keadilan yang terjadi di Indonesia. Keadilan pun hanya menjadi sebuah kalimat tanpa makna.

Apakah adil begitu sukit untuk dimaknai, sehingga definisnya cenderung membuyarkan makna nya. Adil menurut saya, belum tentu adil menurut anda dan mereka.

--

Akhir kata semoga pancasila menjadi pembelajaran buat kita semua, bahwa kita ini hidup di dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia. Apapun yang dijalankan, hendaklah menengok kemabli dasar negara yang ada untuk menjadi acuan, karena dengan begitu konflik dan hal-hal negatif lainnya pun dapat diminimalisir. Khusunya bagi mereka para pejabat, pemerintah, dan melulu Anggota Dewan, diharapkan pancasila menjadi dasar acuan kebijakan yang dibuat. Bukan hanya sekedar teks yang harus dihapal saat upacara pengibaran bendera setiap hari senin.

Apakah seneng diri kita ketika mendengar anak-anak pemuda penerus bangsa lebih hapal lagu justin bibir ketimbang hapal sama pancasila yang notabennya falsafah Indonesia. Lantas ketika hapal, pertanyaan selanjutnya bukan hanya saja terekam di otak lantas dapat dengan mudah membiarkannya berjaring di situ aja. Tetapi taraf selanjutnya, memaknai apa yang terkandung di setiap butir pancasila, hal ini tidaklah lepas dari peran setiap masyarakat mengamalkan nilai ini, dan memberikan contoh kepada Anak-anak (hal yg sama berlaku untuk pemimpin)



salam zup zup zupper Indonesia



:iloveIndonesia

September 29, 2010

I have n we all have dreams (:

siapa yang tidak tertarik ketika berbicara mengenai impian masing-masing dari seorang individu, yang mempunyai tujuan hidup. Bahkan seorang depresi pun menginginkan untuk terbebas dari penyakit nya (dan ini merupakan impiannya).

Apa sih yang membuat impian begitu menarik untuk diimpikan dan dibuat menjadi nyata ?
apakah cuma sekedar pemuasan akan cita-cita yang tertunda, atau cuma sekedar menginginkan orang lain yang merasakan dampak dari impian tersebut.

jadi apakah impian itu,
impian menurut versi blog orang lain (afdalludin;s world) :
- impian itu adalah keinginan-keinginan positif yang sipatnya memacu kita untuk meraih sesuatu hal atau benda.
- impian itu adalah mimpi indah yang ada didalam otak/pikiran kita yang ingin kita raih, capai/gapai atau dapatkan
- impian itu adalah sebuah destinasi (tujuan akir) yang ingin kita tuju yang sipatnya inspiratif yang akan membuat kita bahagia, riang gembira dan penuh suka cita.
- impian itu adalah merupakan blue print yang ingin kita raih, capai/gapai atau dapatkan yang akan menjadi guide bagi kita dalam berusaha dan berkerja

setiap orang pasti punya mimpi, dan semua tergantung dari persepsi masing-masing manusia melihat dari banyak sisi dan sudut. Tetapi bisa tidak ketika kita menggabungkan antara cita-cita dan imajinasi lantas menjadi sebuah impian? Semua tergantung pada kita, bisa kah membuat impian kita menjadi menarik untuk diciptakan dan dapat dicapai.

Rumus nya begini,
ketika saya bermimpi untuk berjelajah keliling dunia, saya memasukan rumus imajinatif ke dalam mimpi ini, berangan saja bisa memainkan sebuah biola, lantas berkeliling dunia dengan modal ini (hasil mengamen), dan menjalin pertemanan sebanyak mungkin tanpa memandang kulit luar. Siapa tau kan, jika ingin keliling dunia, dan punya banyak teman, persoalan akomodasi, pangan, transportasi, dll bisa dibantu dengan meminimalisir uang yg ada. Kalau ini mungkin namanya ke"KERE"atifitasan karena tidak punya uang berlebih sehingga mampu menciptakan unsur imajinasi ke dalamnya :D

Ketika seorang perempuan di jendela bermimpi akan sebuah negara utopis,
di dalamnya terdapat berbagai macam hal yang sering menjadi polemik; toleransi beragama, negara yang aman, pendidikan, kesehatan, pekerjaan, taman bermain, ruang terbuka hijau, air dan udara yg bersih dari polutan, dll, berharap bahwa kesekian hal yg menjadi polemik dapat diselesaikan dan diatasi, serta dinikmati oleh seluruh rakyat tanpa terkecuali.
Tetapi toh kenyataannya negara utopis tetap saja akan menjadi utopia belaka, karena bobroknya moral dan mentalitas dari aparatur negara dan para elit politik.
Jadi disingkirkan lah impiannya dari dalam otaknya,
berlanjut untuk menciptakan impian bagi dirinya sendiri tanpa memikirkan nasib orang lain,
berharap kehidupannya akan bahagia di dunia akhirat, mendapatkan kekasih hati yang sesuai impian dan filosofi hidupnya. Tapi belum selesai sketsa dirancang, sudah kembali dibuyarkan, karena berfikir bahwa impian yang dibangun harus mempunyai sumbangsih juga bagi banyak orang. Jadi diputuskan lah untuk mengambil jalan tengah, dimana impian masih bisa diciptakan tetapi orang lain terlibat dalam dampak positif yang dihasilkan dari impian tersebut.
Menjadi seorang duta sebuah badan organisasi internasional, atau menjadi seorang backpacker seorang traveler, atau menjadi seorang analis kebijakan. Bisa jadi menjadi ketiganya. Sembari menggapai impiannya, mencetak berbagai macam gambaran masa depan jika masih diberikan umur yg panjang.

Bebas lah bermimpi kawan, setiap orang berhak dan bebas untuk bermimpi, karena mimpi itu gratis. Apapun mimpi nya, cobalah untuk berusaha menggapainya :)
jadi inget lagunya sherina yang i have a dream.


September 12, 2010

Melulu lagi Anggota DPR

sejenak membuka kembali memoar akan beberapa peristiwa yang sudah terjadi selama beberapa bulan yang menganggu isi otak kepala mengenai para Anggota Dewan yang mengaku terhormat tersebut.

Apa yang membuat beberapa masyarakat menjadi semakin distrust kepada wakil rakyat nya yang mengaku mewakili aspirasi dari setiap masyarakatnya. Namun hanya mewakili partai saja (nyata-nyatanya).

Inilah dia;

----

Pertama, ketika isu mencuat ke masyarakat akan dana aspirasi. Dalam rapat Badan Anggaran DPR RI awal Mei lalu, sejumlah fraksi mengusulkan dana aspirasi yang diambil dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2011 sebesar Rp 8,4 trilyun atau tiap anggota DPR (560 orang) mendapat jatah Rp 15 miliar. Fraksi yang paling gigih memperjuangkannya adalah Partai Golkar. Alasannya untuk program percepatan pembangunan di daerah pemilihan.
Isu ini langung menyulut sejumlah protes masyarakat, bahkan kecaman dan demo pun silih berganti. Bagaimana tidak, jika dana aspirasi ini digolkan, maka akan terjadi legal robbery (perampokan legal).
Pengusungan dana aspirasi oleh Partai Golkar untuk pembangunan daerah pemilihan adalah upaya korupsi dengan menggunakan jalan yang legal.

Apakah pantas jika beban konstituen dibebankan kepada negara, sedangkan dalam hal ini DPR sudah keluar dari jalur fungsi sebagaimana mestinya. DPR hanya menjalankan 3 fungsi utama yaitu Fungsi legislasi, pengawasan dan Anggaran. Tetapi dalam kasus ini, DPR mencoba beralih fungsi menjadi "fungsi eksekutif".

Aspirasi yang dibutuhkan rakyat, adalah bentuk kerja dari sisi kewenangan DPR melalui Undang-Undang dan melalui kerja politik, bukannya dengan membagi-bagikan uang untuk rakyat.


-----

Kedua, setelah heboh dana aspirasi, DPR mencoba untuk beralih memikirkan ke rumah aspirasi.
TEMPO Interaktif, Jakarta - Setelah beberapa waktu lalu DPR sempat dihebohkan dengan dana aspirasi, kali ini rumah wakil rakyat sedang memikirkan untuk membangun rumah aspirasi. Wakil Ketua Badan Urusan Rumah Tangga Pius Lustrilanang menyatakan rumah aspirasi ini untuk meningkatkan keterpaparan masyarakat di daerah bisa menyampaikan langsung aspirasi ke wakil rakyatnya.

Ditemui Tempo di kantornya, akhir pekan lalu, Pius menyatakan rumah aspirasi ini akan menjadi sekretariat anggota dewan saat melaksanakan kunjungan kerja ke daerah pemilihan dan dan menyambung aspirasi secara langsung dari daerah untuk diperjuangkan di pusat. "Dengan begitu rakyat di daerah bisa menyampaikan suaranya tanpa harus ke Jakarta," kata Pius.

Rumah aspirasi akan berbentuk gedung permanen seperti kantor, tetapi bukan membangun rumah baru. Rencananya akan disediakan budget sekitar RP 200 juta per anggota per tahun untuk sewa kantor, menggaji staf dan operasional rumah aspirasi selama setahun.

Artinya, untuk membangun 560 rumah aspirasi butuh anggaran sekitar Rp 112 miliar. "Budget disediakan dari anggaran BURT terkait pembangunan sarana yang jumlahnya sekitar Rp 3,3 triliun itu. Walau pemerintah baru menyetujui sekitar Rp 2,7 triliun," kata Pius.

Jadi timbul pertanyaan di benak saya, jadi selama ini gedung DPR itu bukan merupakan wahana untuk menyampaikan aspirasi kah, atau hanya sekedar sebuah simbol akan perebutan kekuasaan. Jika masyarakat yang tidak berada di pusat, dengan mudah nya menyampaikan aspirasi masyarakat melalui "rumah aspirasi" ini, lalu apakah fungsi reses yang ditujukan untuk para anggota dewan yang notabennya mereka mengunjungi satu persatu daerah pemilihannya.
Jika memang jadi dibangun, tentunya akan memakan biaya yang sangat besar, sewa bangunan, lalu untuk membayar gaji staff, belum lagi ditambah tunjangan ini itu. Cape deh. Duit mana lagi yang mau dipakai selain "nyuwun" sama negara ?

----

Ketiga, Ini yang paling menghebohkan, di saat beberapa lapisan masyrakat mencoba bertahan hidup dengan sisa uang yang ada, justru Anggota Dewan berencana akan melakukan pembangunan Gedung Baru.

Alasan anggota Dewan Perwakilan Rakyat yang ngotot

membangun gedung mewah baru senilai Rp 1,6 triliun tak dapat dipahami. Alasan membangun gedung baru karena yang lama tak lagi dapat menampung aktivitas anggota Dewan Perwakilan Rakyat juga terkesan terlalu dipaksakan untuk mendasari pembangunan gedung mewah 36 lantai dengan fasilitas kebugaran dan kolam renang. Toh nyatanya pimpinan DPR sudah menurunkan mandat untuk mengkaji ulang rencana pembangunan gedung baru karena dinilai menciderai masyarakat. Berikut wacananya

"Kami meminta agar proyek pembangunan gedung dikaji kembali. Dihitung ulang. Jangan digambarkan menjadi gedung mewah yang menciderai keadilan masyarakat Indonesia," kata Ketua DPR, Marzuki Alie, dalam jumpa pers seusai pertemuan.

Tetapi toh tetap saja pembangunan gedung baru dilaksanakan, tentunya jika gedung baru ini akan tetap dibangun, maka pastilah akan "mengangkat citra Indonesia" :D yah lagi melulu masalah pencitraan, smcm mercusuar. Tampak bagus dari luar, namun di dalam malah tergolek lemah tak berdaya.

Wahh kalau begini, siapa pula yang ga betah berlama2 di kantor. Alih2 sibuk menyusun agenda untuk menyelesaikan pekerjaan rumah, malah bersantai sejenak untuk memanjakan tubuh atau mungkin sekedar melihat kemolekan tubuh. No offense.

Padahal bagi saya yang pernah merasakan magang di sana, semua ruangan cukup nyaman. Baik itu ruang kerja ketua, sekretariat, rapat, bahkan kamar mandi.
Bagaimana tidak, hampir setiap ruangan menggunakan pendingin ruangan (AC) dan kursi yang nyaman. Belum lagi ditambah dengan akses Internet yang mudah, cepat, (gratis) :D

siapa sih yang mau uang 1triliun dipakai hanya untuk kenyamanan sedangkan notabennya mereka adalah pelayan masyarakat. Masyarakat yang memilih mereka saja masih banyak yang hidupnya tidak nyaman karena ini itu *dibahas kapan2.
Koq bisa2nya pelayan mengharapkan kenyamanan lebih daripada sang majikan. KALAU kinerja sudah bagus bolehlah di apresiasi, tapi the facts is outta there. Masyarakat Indonesia mampu menilai kinerja dewan.

----
Dan tambahan terakhir. Lirik Tikus-Tikus Kantor atas keprihatinan terhadap Anggota Dewan yang Terhormat :((


Kisah usang tikus tikus kantor
Yang suka berenang di sungai yang kotor
Kisah usang tikus tikus berdasi
Yang suka ingkar janji lalu sembunyi

Dibalik meja teman sekerja
Didalam lemari dari baja

Kucing datang cepat ganti muka
Segera menjelma bagai tak tercela
Masa bodoh hilang harga diri
Asal tak terbukti ah tentu sikat lagi

Tikus tikus tak kenal kenyang
Rakus rakus bukan kepalang
Otak tikus memang bukan otak udang
Kucing datang tikus menghilang

Kucing kucing yang kerjanya molor
Tak ingat tikus kantor datang menteror
Cerdik licik tikus bertingkah tengik
Mungkin karena sang kucing pura pura mendelik

Tikus tau sang kucing lapar
Kasih roti jalanpun lancar
Memang sial sang tikus teramat pintar
Atau mungkin si kucing yang kurang ditatar

Agustus 22, 2010

Hablum Minallah

Demi cinta Mu ya Allah
Pada Umat dan Nabi mu
Ampunilah dosa ku
Wujudkan Harapanku.

Sepenggal lirik dari hadad alwi, buat hati terasa terenyuh.
Saat denger, menangis seketika.

Bukan karena penyanyi atau hal komersil laiinnya,
tetapi karena kerinduan ku kepada Baginda Rasul Muhammad
setiap kali denger nama itu, langsung bergetak hati

Terimakasih Allah
karena semua atas hari ini,
walau smua masih terasa tidak adil,
walau masih tercipta kesenjangan di setiap aspek kehidupan,
walau setiap orang masih terus berharap akan sebuah negeri utopis,
tetapi kita semua mengetahui bahwa cinta kasih akan menyatukan kita semua.

No doubt about it

Aku berterima kasih atas setiap penghargaan dan nikmat yg Allah berikan
Setiap hembus nafas yg masih bisa di hirup tanpa satu sen pun untuk dibayar.

Jadi apapun yang ku rasakan
Mengadahkan tangan,
Kecil,
dan berucap dalam hati,
apapun itu.

Ketika dirasa manusia pun tidak bsa membantu menyelesaikan segala permasalahan yg ada,
maka satu2 nya jalan yaitu Tuhan, Allah.
Satu cinta ku tetap akan bertambah setiap harinya,
Satu cinta ku tetap akan terus bertambah jika umur ini msh berjalan.

Terimakasih Muhammad telah menjadi pembawa cinta
DariMu aku belajar banyak hal,
bahwa islam selalu menerapkan cinta kasih, dan fleksibel dalam segala hal,
menjadi pemimpin di saat apapun,
dan seketika dapat berubah menjadi seorang ayah, suami, sahabat, dan teman yang mendekati sempurna, Subhanallah :)

Ya Allah,
Apapun yang ku tuliskan tak akan mampu mengungkapkan kebesaran dan keEsaan mu
Ya Allah,
Apalagi yang harus aku tulis,
Ketika air mata ku terus mengalir saat harus menyebut nama mu
Ketika tak ada yg mampu membasuh nya selain diriMu
Ketika rasa rindu berjumpa pada mu
Ketika rasa rindu berjumpa kepada Muhammad
Hanya diriMu yang benar2 paham akan diriku,
Bahkan diriku sendiri tak begitu mengerti tentang "diriku"

Sudahlah, hanya aku dan Allah yang hanya mengerti bagaimana hubungan kami
apapun itu, oranglain tak perlu mengetahui bagaimana hubungan antara Tuhan dengan UmatNya.

Agustus 14, 2010

Ramadhan Ala Anak Kos

I realize,
i must be in today !
The new year is out here, n i will make a lovely day !!!

Aloha,
Menyenangkan banged bisa berada di ramadhan untuk kesekian kali.
Jadi ini sudah tahun ketiga aku berada di bulan suci slama aku menjadi mahasiswa :)

Smua cerita menyenangkan selama di kos
sekalipun kejadiannya ada yg buat sedih, ketawa, nangis
tapi smua punya fungsi kan dari apa yg kita lakukan.

Mau cerita darimana ya,
oke dirangkum saja mungkin lebih baik
dari tahun pertama saya berjumpa dengan bulan ramadhan sebagai seorang mahasiswa,
dengan uang 2o ribu rupiah (untuk jangkan waktu sebulan penuh) kami bisa mampu bertahan,
kak nung dn kak yesi ialah pencetus lahirnya ide ini,
mereka bilang kita bisa safety banyak bgd kalau sahur di kos, dn itu udh jadi smcm adat istiadat selama berabad2 puasa di kos hahaha.
Jadi, sebagai anak bawang. Cuma mengiyakan, lalu membayar tunai dimuka.

20ribu oh 20ribu,
makan ala kadarnya hahaa
Tempe, tahu, telor, sarden
Seminggu sekali kadang makan ayam atau yg enak2 (sblm jd half vegan)
Belanja ke pasar setiap hari, dengan pola piket setiap kamar
Kalau yg satu ini, saya sangat rajin untuk pergi ke mana2 apalagi ke pasar
Wahh pilih2 ikan, sayur, terus bawang, nawar sana sini hahahaa.

Ketika puasa tiba, lantas kami mencoba menjadi perempuan yg sholeha
Seperti umat muslim lain yg menjalani, kami juga menjalani kegiatan spritual.
Jadi inget, kalau kak nila ngaji (catatan : kak nila, kak nung kalau ngaji suaranya sangat merdu).
"cieeee ngaji, TUMBEN !!!"
Setiap habis subuh, kita satu kos pasti bisa denger suara kak nung melantunkan ayat alqur'an dengan indah nya. Subhanallah.

Kalau sudah sore tiba, menunggu saat berbuka puasa.
Kita mencari2 menu buka, suatu ketika tetangga kami sebut saja dia Ibu nya pasha,
Jualan aneka ragam takzil, ada jus, kolak, gorengan, es campur dengan harga murah meriah dan pastinya maboook !
Bisa kamu bayangkan, sebuah jus di hargai seribu, dengan full buah, lalu sedikit air.
Terus es campur yg bisa buat orang berdua dengan harga 2ribu
isi kelapa muda, jambu, tomat, nangka, alpukat !!
Dn tentunya pasti kalau murah meriah, apalagi kalau bukan Antrian yg lamaa untuk harus bisa menikmati harga yg murah dn kualitas yg enak.
Jadi jam5 atau jam stgh5, salah satu dari anak kos (Kak yayu, kak yesi, kak epi, kak nung, kak linda, kak afin, kak vina) Mengantri.
Tapi biasanya kak nung yang ngantri hahahaaa.

Inget kak afin yg harus masak nasi, karena ga ada yg mau masak, mau nya cuma makan
terus ada juga yg sm sekali ga mau ke pasar
hahaahaaa.
Semua nya menyenangkan.

Saat buka puasa tiba, saat yg paling di nantikan
pasti bertukar makanan, terus cerita2 ga karuan hilir mudik
Yg jelas melaksanakan ibadah setelahnya, lalu makan makanan sisa sahur
Dilanjut sholat taraweh di mesjid
Yang ada cwo gantengnya :''> blushing
Sholat di lantai 2 mesjid, liat menara mesjid agung
Godaiin kak yayu sholat, saat imam udh mulai masuk takbir
Yang lain udh mulai baca bismillah, aku cuma celingukan sambil liatin kak yayu
Dn yah kita pasti tau, dia tertawa :D
Jadi, kak nung pasti marahin aku, lalu dia suruh aku untuk ga deket2 yayu.
Beruntung deh tuh si yayu.

Lalu selanjutnya,
Lets enjoy the show !
Pokeran \m/ yeahh
kita main kartu, dn yang bisa main kartu itu cuma aku, kak yay, kak vina, sm kak yesi.
Yang lain sisanya nonton dn celoteh aja
Sampai malam kita berceloteh, tngah malam tertawa sampai mau nangis
Lalu kembali ke alam masing2 untuk melanjutkan mimpi yg tertunda.

Saat-saat puasa tahun kedua,
Kak yesi udh ga ada di kos lagi, begitu juga sm kak vina.
Beruntung, msh ada kak yayu, kak nung, kak linda(jrg ke kos), kak afin, kak nila dn kak epi.
Kita udh males masak,
Jadi kalau sahur, andelannya Mcd, KFC, bakaran, isinya itu2 aja hahaa.
Sampai pernah ketangkep polisi karena salah nikung
(apa ya istilah yg lebih baik penggunaan bahasa Indonesia nya),
lalu harus membayar dengan rokok dan aqua --" karena si polisi ternyata satu regional sm kak nila :cd

Dn traktiran makan di kfc, sm anak2 kos di tambah kak tera dn kak vina juga.
Kita beramai2 menuju KFC atas (lupa nama daerahnya)
Makan2, dan kenalan sm waiter nya, hehee. Lucu deh !
Klo kamu liat dia, pasti kmu juga tertarik :P
Setelahnya kita lanjut ke taman kota, untuk foto2.

-selesai-

Ahh masa itu ga akan pernah aku bisa lupaiin,
Karena itu aku bisa jadi mandiri, mau makan apa aja,
dan menghargai segala hal yg ada dn terjadi dalam hidupku,
Kmu ga tau rasa saat jauh dari orangtua,
siapa yg bisa membantu, saat saudara mu sendiri bahkan acuh padamu,
Merekalah orangnya.
Perawat dn teman sejati ku.

Selamat Ramadhan untuk kita semua,
Semoga kita ga akan pernah lupa bahwa kejadian ini pernah hadir dalam hari2 kita
Entah untuk menjadi pendewasaan atau hanya sekedar hiburan yg berarti.
Terimakasih telah ada dn menemani ku untuk beberapa tahun terakhir.
We know that we will miss that day someday ;)

Juli 23, 2010

Selamat Hari Anak Nasional


yaiyyy !!!

Selamat hari anak nasional untuk seluruh anak di Indonesia

Berharap bahwa setiap anak dapat terpenuhi segala hak nya sebelum mereka memulai melaksanakan kewajibannya. Setiap orang mempunyai peran penting dalam tumbuh kembang seorang anak, dan smua dimulai dari keluarga. Jadi untuk para orngtua, kalian akan melihat bagaimana suatu hari mereka berkembang sesuai dengan apa yg telah kalian ajarkan, tanam dan tuai (: itu adalah suatu sistem yg tidak dipisahkan.

Tentu kontras ketika kita masih melihat banyak hal menyimpang yg terjadi pada anak indonesia di saat smua serba menuju modern, yah sepertinya ada bbrp isu utama yg menjadi agenda penting bagi kita semua untuk mengatasi ini

a. Kasus perdagangan anak
dimana yg paling besar berasal dari daerah2 kering di Indonesia, seperti cilacap, sulawesi utara, kemudian karawang, lampung, dll, dalam kasus ini miris sekali anak-anak yg notabennya berada di dalam rumah, mendapatkan perlakuan yg hangat dari keluarga, kemudian bercengkrama dn bermain bersama teman-teman, tapi harus berjuang untuk rela di jual oleh org2 yg hanya mementingkan kepentingan dirinya sendiri, di eksploitasi oleh orang2 terdekat seperti orangtuanya karena melulu lagi soal ekonomi.

b. Kasus kedua yg tidak kalah menghebohkan ketika kasus pornografi yg merebak di masyarakat, video porno mirip artis beredar bebas dan lagi-lagi korbannya anak-anak, ketika mereka hanya "iseng" mencoba. Saat 2orang anak lelaki tidak tahan ingin mencoba, mereka mulai melaksanakan ke"iseng"an nya kpd balita, lalu siapa yg harus di salahkan dlm hal ini?

c. Pendidikan.
BOS, pendidikan gratis yg berkualitas. Kausu Intimidasi dari sejumlah sekolah (dampak dari pelaksanaan BOS), yang pastinya semua anak2 tidak harus merasakan rasanya sakit hati karena tidak mampu bersekolah hanya karena biaya, dan tak ada lagi kasus bunuh diri yg menimpa anak2 karena ingn bersekolah.
Lebih jauh lagi, ada baiknya jika program PAUD (Pendidikan Anaka Usia Dini) sepertinya perlu dilaksanakan ketika smua anak bsa bersekolah. Hal ini dianggap penting karena, usia dini merupakan usia emas dalam proses pembentukan otak manusia.

d. Kesehatan dan Gizi
as we know, anak-anak rentan sekali terkena penyakit. Jd tindakan preventif dalam hal ini sangat didomain dari peran keluarga, dan tentunya dengan penyediaan pelayanan publik yg mengutamakan kualitas dlm hal ini sarana posyandu, puskesmas, dan sarana kesehatan lainnya tentunya dengan biaya yg terjangkau bahkan mungkin suatu hari bsa gratis untuk kalangan menengah ke bawah.
Lalu pemenuhan gizi untuk anak-anak, jadi mereka bisa tumbuh dan berkembang. Bisa menjadi penerus nya Rossa, atau sby, atau Obama, bahkan saya hhahaha ((=

e. Arena Bermain

f. Lagu Anak-anak
Miris saya, ketika anak-anak mulai merambah lagu2 dewasa. Bernyayi lagu-lagu dewasa yg semuanya berisikan tentang cinta.
Intermezo : ketika saya berada di dalam kos, saya sedang asik berkutat dengan benda elektronik kesayangan saya, lalu anak-anak pun muncul sembari menyanyi lagu2 org dewasa, kurag lebih isinya begini "luka luka luka, bertahan satu tinja, bertahan satu T.I.N.J.A" sengaja lirik belakangnya saya ganti hhhaa ((=
yah dulu kita selalu senang ketika mendengarkan enno lerian berdendang lagu tempe tempe goreng, oseng2, lalu maissy dengan cilukbakekok, sherina dengan lagu dia pikir dia yg paling hebat, seterusnya ada chikitta meidy, geofanny, saskia, hingga trio kwek2 dengan mamah marah2 melulu, pusing dn pusing !!
kapan ya di jaman yg katanya sudah serba modern ini, lagu anak2 kembali berjaya (:

g. Perlindungan Anak
Perlindungan anak bertujuan untuk menjamin terpenuhinya hak-hak anak untuk dapat tumbuh, berkembang, dan berpartisipasi secara optimal sesuai dengan harkat dan mertabat kemanusiaan, serta mendapat perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi, demi terwujudnya anak Indonesia yang berkualitas, berakhlak mulia dan sejahtera (Pasal 3 Undang-Undang No. 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak). Perlindungan anak dilakukan tanpa diskriminasi, baik terhadap anak terlantar, anak korban pengungsi, anak cacat, anak nakal termasuk anak jalanan dan sebagainya. Oleh karena itu baik anak yang mempunyai kehidupan berkecukupan ataupun anak jalananpun harus mendapat perlindungan hukum. Hal ini dikarenakan hidup mereka yang begitu keras dan rentan terhadap segala tindak kekerasan dan kejahatan, padahal seharusnya mereka masih dalam lindungan rangtuanya atau orang dewasa lain. Perlindungan hukum terhadap anak adalah sudah pasti harus diterapkan pula pada mereka. Peran pemerintah khususnya sangat penting, sebagaimana yang diamanatkan dalam pasal 34 UUD 1945 “fakir miskin dan anak terlantar dipelihara oleh negara”.

ke7 isu tersbut setidaknya mejadi dorongan bagi kita semua untuk menciptakan kondisi yg kondusif bagi seluruh anak di Indonesia.

Kita semua tentu berharap semoga kondisi anak di Indonesa semakin membaik dalam hal yang tentunya positif untuk tumbuh kembang anak dan kemajuan bangsa Indonesia, karena anak merupakan eksistensi dari keberhasilan suatu bangsa dan negara.



Juli 22, 2010

Sejarah Templar

PEJUANG SALIB
Umumnya ahli sejarah beranggapan bahwa Freemasonry berawal mula dari Perang Salib. Meskipun Masonry baru terbentuk dan diakui secara resmi di Inggris pada awal abad ke-18, sebenarnya organisasi tersebut mengakar jauh hingga ke Perang Salib di abad ke-12. Di pusat kisah yang umum dikenal ini terdapat suatu ordo tentara salib yang dinamakan Ksatria Templar atau para Templar.

Enam tahun sebelum buku ini, buku kami yang berjudul New Masonic Order (Ordo Masonik Baru), mengkaji sejarah para Templar dengan amat terperinci. Jadi, kali ini hanya akan diberikan ikhtisarnya. Sebab, begitu kita menganalisis akar dari Masonry, dan pengaruhnya pada dunia, kita menemukan arti dari “Freemasonry Global”.

Betapapun banyaknya yang bersikeras bahwa Perang Salib adalah ekspedisi militer yang dilakukan atas nama iman Kristiani, pada dasarnya keuntungan materilah yang menjadi tujuannya. Pada periode Eropa dilanda kemiskinan dan kesengsaraan yang berat, kemakmuran dan kekayaan bangsa Timur, terutama bangsa Muslim di Timur Tengah, menarik perhatian bangsa Eropa. Walaupun menggunakan wajah agama, dan dihiasi dengan simbol-simbol Kristiani, gagasan Perang Salib sebenarnya lahir dari hasrat akan keuntungan duniawi. Inilah yang menyebabkan perubahan tiba-tiba dari kebijakan cinta damai sebelumnya di kalangan Kristen Eropa pada periode awal sejarah mereka, kepada agresi militer.

Pengagas Perang Salib adalah Paus Urban II. Pada tahun 1095, ia menyelenggarakan Konsili Clermont, di mana doktrin Kristen sebelumnya yang cinta damai ditinggalkan. Perang suci diserukan, dengan tujuan untuk merebut tanah suci dari tangan bangsa Muslim. Sebagai tindak lanjut dari pertemuan konsili, dibentuklah pasukan Pejuang Salib yang amat besar, terdiri dari para tentara, dan puluhan ribu rakyat biasa.

Para ahli sejarah percaya bahwa upaya Urban II didorong oleh keinginannya untuk merintangi pencalonan seorang pesaingnya dalam kepausan. Sedangkan di balik sambutan penuh semangat dari para raja, pangeran, dan bangsawan Eropa atas seruan Paus, tujuan mereka pada dasarnya bersifat keduniaan. Sebagaimana diungkapkan oleh Donald Queller dari Universitas Illinois, “Ksatria-ksatria Prancis menginginkan lebih banyak tanah. Pedagang-pedagang Italia berharap untuk mengembangkan perdagangan di pelabuhan-pelabuhan Timur Tengah.... Sejumlah besar orang miskin bergabung dengan ekspedisi sekadar untuk melarikan diri dari kerasnya kehidupan sehari-hari mereka.” 1 Sepanjang jalan, massa yang serakah ini membantai banyak orang Muslim, dan bahkan Yahudi, dengan harapan untuk menemukan emas dan permata. Pejuang-pejuang salib bahkan membelah perut korban-korban mereka untuk menemukan emas dan batu-batu berharga yang mungkin telah mereka telan sebelum mati. Begitu besarnya keserakahan para pejuang salib akan harta, sehingga tanpa sesal mereka merampok kota Kristen Konstantinopel (Istanbul) pada Perang Salib IV, dan melucuti daun-daun emas dari lukisan-lukisan dinding Kristiani di Hagia Sophia.

Setelah perjalanan yang panjang dan sulit, serta begitu banyak perampasan dan pembantaian orang-orang Muslim, gerombolan campur aduk yang disebut Pejuang Salib ini mencapai Yerusalem di tahun 1099. Ketika akhirnya kota itu jatuh, setelah pengepungan selama hampir lima minggu, para Pejuang Salib masuk. Mereka melakukan kebuasan hingga tingkatan yang jarang disaksikan dunia. Semua orang Muslim dan Yahudi di kota itu mati di ujung pedang. Dalam narasi seorang ahli sejarah, “Mereka membunuh semua orang Saraken dan Turki yang mereka temukan… baik lelaki maupun wanita.”2 Salah seorang Pejuang Salib, Raymond of Aguiles, menyombongkan kekejaman ini:

Tampaklah pemandangan yang menakjubkan. Sebagian orang-orang kami (dan ini lebih murah hati) memenggal kepala-kepala musuh; yang lainnya memanah mereka, sehingga berjatuhan dari menara-menara; yang lain lagi menyiksa lebih lama dengan melemparkan mereka ke dalam api. Gundukan kepala, tangan, dan kaki tampak di jalan-jalan kota. Orang harus mencari jalan di antara mayat-mayat manusia dan kuda. Tetapi ini belum apa-apa dibandingkan dengan apa yang terjadi di Kuil Sulaiman, tempat kebaktian keagamaan biasanya dinyanyikan… di dalam Kuil dan serambi Sulaiman, orang-orang berkuda berkubang darah hingga ke lutut dan tali kekang mereka.

Selama dua hari, pasukan Pejuang Salib membunuh sekitar 40.000 Muslim dengan cara yang sangat biadab. 4 Pejuang salib kemudian menjadikan Yerusalem ibukota mereka, dan membangun Kerajaan Latin yang membentang dari perbatasan Palestina hingga ke Antioch (Antakia).

Selanjutnya, para pejuang salib mulai berupaya untuk memperjuangkan posisinya di Timur Tengah. Untuk mempertahankan apa yang telah mereka bangun, mereka perlu mengorganisirnya. Untuk itu mereka membentuk ordo-ordo militer, dalam bentuk yang belum pernah ada sebelumnya. Anggota ordo-ordo ini datang dari Eropa ke Palestina, dan tinggal di semacam biara, di mana mereka menerima latihan militer untuk memerangi orang Muslim.

Secara khusus, salah satu dari ordo-ordo ini berbeda dengan yang lainnya. Ia mengalami transformasi yang akan memengaruhi jalannya sejarah. Namanya: Ordo Templar.


ORDO TEMPLAR


Para Templar, atau lengkapnya, Tentara Miskin Pengikut Yesus Kristus dan Kuil Sulaiman, dibentuk pada tahun 1118, dua puluh tahun setelah tentara salib merebut Yerusalem. Pendiri ordo ini adalah dua ksatria Prancis, Hugh de Payens dan Godfrey de St. Omer. Berawal dari sembilan anggota, ordo ini terus berkembang. Nama kuil Sulaiman dipakai karena mereka membangun basis di gunung kuil, yakni lokasi reruntuhan kuil tersebut. Di sini pula berdiri Dome of the Rock (Qubah As-Sakhrah) .

Para Templar menyebut dirinya “tentara miskin”, tetapi dalam waktu singkat mereka menjadi sangat makmur. Mereka mengontrol penuh para peziarah Kristen yang berdatangan dari Eropa ke Palestina, dan menjadi sangat kaya dari uang para peziarah tersebut. Mereka pula yang pertama kali menyelenggarakan sistem cek dan kredit, menyerupai yang ada pada sebuah bank. Menurut penulis Inggris, Michael Baigent dan Richard Leigh, mereka membangun semacam kapitalisme abad pertengahan, dan merintis jalan menuju perbankan modern dengan transaksi mereka yang berbasis bunga.

Templar dengan berkedok sebagai tentara Nasrani

Para Templar inilah yang paling bertanggung jawab atas serangan-serangan pejuang salib dan pembantaian bangsa Muslim. Karena itulah, komandan besar Islam Saladin (Shalahuddin Al Ayyubi), yang mengalahkan pasukan salib pada tahun 1187 pada Pertempuran Hattin, dan kemudian membebaskan Yerusalem, menghukum mati para Templar karena pembunuhan yang mereka lakukan, walaupun sebenarnya ia mengampuni banyak sekali orang Kristen. Namun, sekalipun kehilangan Yerusalem dan mengalami kekalahan besar, para Templar terus bertahan. Dan walaupun bangsa Kristen terus menyusut di Palestina, mereka meningkatkan kekuatan di Eropa dan, pertama di Prancis, kemudian di negara-negara lain, menjadi negara dalam negara.

Tidak diragukan lagi bahwa kekuatan politik mereka menyusahkan raja-raja Eropa. Tetapi ada segi lain dari para Templar yang segera mengganggu kalangan kependetaan: ordo tersebut sedikit demi sedikit telah menyeleweng dari iman Kristen, dan sewaktu di Yerusalem telah mengambil sejumlah doktrin mistik yang asing. Berkembang juga desas-desus bahwa mereka menyelenggarakan ritus-ritus aneh untuk memberi bentuk pada doktrin mereka.

Akhirnya, pada tahun 1307, Raja Prancis Philip le Bel memutuskan untuk menangkap anggota-anggota ordo ini. Sebagiannya berhasil melarikan diri tetapi kebanyakan mereka tertangkap. Paus Clement V juga bergabung dalam pembersihan ini. Setelah periode panjang interogasi dan pengadilan, banyak anggota Templar mengakui keyakinan 'bidah' mereka, bahwa mereka menolak iman Kristiani dan menghina Yesus dalam misa mereka. Akhirnya, para pemimpin Templar, yang dinamai “Imam Besar (Grand Master)”, mulai dari yang terpenting dari mereka, Jacques de Molay, dihukum mati pada tahun 1314 atas perintah Gereja dan Raja. Kebanyakan mereka dijebloskan ke dalam penjara, dan ordo tersebut tumpas dan secara resmi menghilang.

Segolongan ahli sejarah cenderung melukiskan sidang pengadilan para Templar sebagai konspirasi dari Raja Prancis, dan menggambarkan para ksatria itu tak bersalah atas segala dakwaan. Tetapi, cara interpretasi ini keliru dalam beberapa segi. Nesta H. Webster, ahli sejarah Inggris terkenal dengan begitu banyak mengetahui sejarah okultisme, menganalisis berbagai aspek ini dalam bukunya, Secret Societies And Subversive Movements. Menurut Webster, kecenderungan untuk melepaskan para Templar dari bidah yang mereka akui dalam masa pengadilan tidak tepat. Pertama, selama interogasi, walau secara umum terjadi, tidak semua Templar disiksa:

Lagipula, apakah pengakuan mereka tampak seperti hasil imajinasi murni orang-orang yang disiksa? Tentunya sukar dipercaya bahwa cerita tentang upacara pembaiatan — yang disampaikan dengan rinci oleh orang-orang di berbagai negara, dituturkan dalam kalimat yang berbeda, namun semuanya saling menyerupai — merupakan karangan semata-mata. Jika para korban dipaksa untuk mengarang-ngarang, cerita mereka tentu akan saling bertentangan; segala macam ritus liar dan fantastis diteriakkan dengan penuh kesakitan untuk memenuhi tuntutan interogator mereka. Tetapi sebaliknya, masing-masing tampak seperti mendeskripsikan upacara yang sama, baik lengkap maupun tidak, dengan sentuhan personal si pembicara, dan pada dasarnya semua cerita tersebut cocok.

Bagaimanapun juga, sidang pengadilan para Templar berakhir dengan tumpasnya ordo tersebut. Tetapi, walaupun sudah dibubarkan “secara resmi”, ia tidak benar-benar musnah. Selama penangkapan tiba-tiba pada tahun 1307, beberapa Templar lolos, dan berhasil menutupi jejak mereka. Menurut tesis yang berdasarkan pada berbagai dokumen sejarah, sejumlah besar mereka berlindung di satu-satunya kerajaan di Eropa yang tidak mengakui kekuasaan Gereja Katolik di abad keempat belas, yaitu Skotlandia. Di sana, mereka menyusun kekuatan kembali di bawah perlindungan Raja Skotlandia, Robert the Bruce. Tak lama kemudian, mereka menemukan penyamaran yang tepat untuk melanjutkan gerakan rahasia mereka: mereka menyusup ke dalam gilda (serikat sekerja) terpenting di Kepulauan Inggris abad pertengahan — loge (pemondokan) para tukang batu, dan segera, mereka menguasai loge-loge ini sepenuhnya


Ksatria templar yang melarikan diri dari Gereja diberi perlindungan oleh Raja Skot, Robert the Bruce

Loge para tukang batu berganti nama pada awal era modern, dengan “Loge masonik”. Ritus Skot merupakan cabang Masonry tertua, dan berasal mula di awal abad keempat belas, dari para Templar yang berlindung di Skotlandia. Dan, nama-nama yang diberikan kepada tingkat tertinggi dalam Ritus Skot adalah gelar-gelar yang diberikan kepada para ksatria dalam ordo Templar berabad-abad sebelumnya.

Pendeknya, para Templar tidak tertumpas, sebaliknya filsafat serta berbagai kepercayaan dan upacara mereka tetap berlangsung di balik samaran Freemasonry. Tesis ini didukung oleh banyak bukti sejarah, dan diterima saat ini oleh banyak ahli sejarah Barat, baik mereka anggota Freemasonry ataupun tidak. Dalam buku kami, Ordo Masonik Baru, bukti ini dikaji secara terperinci.

Tesis yang mengusut akar Masonry ke Ordo Templar seringkali dirujuk di dalam majalah-majalah yang diterbitkan oleh para Mason untuk kalangannya sendiri. Para Mason sangat menerima pendapat ini. Salah satu majalah ini bernama Mimar Sinan (terbitan Freemason Turki), yang menggambarkan hubungan antara Ordo Templar dengan Freemasonry dalam kata-kata berikut ini:

Di tahun 1312, ketika Raja Prancis, di bawah tekanan Gereja, membubarkan Ordo Templar dan memberikan hak-hak mereka kepada para Ksatria St. John di Yerusalem, aktivitas para Templar tidak berhenti. Sebagian besar Templar berlindung di berbagai loge Freemason yang beroperasi di Eropa pada saat itu. Pemimpin para Templar, Mabeignac, bersama beberapa anggota lainnya, mendapatkan perlindungan di Skotlandia dengan menyamar sebagai seorang tukang batu bernama Mac Benach. Raja Skot, Robert the Bruce, menyambut mereka dan mengizinkan mereka mengembangkan pengaruh besar terhadap loge-loge Mason di Skotlandia. Sebagai hasilnya, loge-loge Skot meraih peran penting dari sisi keahlian dan ide-ide mereka.

Freemason masa kini menggunakan nama Mac Benach dengan penuh hormat. Para Mason Skot, yang mewarisi pusaka para Templar, mengembalikannya ke Prancis bertahun-tahun kemudian dan membangun dasar bagi ritus yang dikenal sebagai Ritus Skot di sana.

Sekali lagi, Mimar Sinan memberikan banyak informasi tentang hubungan antara Templar dan Freemasonry. Di dalam sebuah artikel berjudul “Templar dan Freemason” dinyatakan bahwa “ritual-ritual upacara pembaiatan Ordo Templar menyerupai Freemasonry masa kini.” Menurut artikel yang sama, sebagaimana di dalam Masonry, para anggota Ordo Templar saling memanggil “saudara”. Pada bagian akhir artikel tersebut, tercantum:

Ordo Templar dan organisasi Mason saling memengaruhi dengan sangat mencolok. Bahkan ritual-ritual dari berbagai lembaga begitu mirip sehingga bagaikan disalin dari para Templar. Dalam hal ini, para Mason telah mengidentifikasi diri mereka kepada para Templar begitu jauh dan dapat dikatakan bahwa apa yang dipandang sebagai esoterisme (kerahasiaan) asli Masonik sampai tingkatan yang penting merupakan warisan dari para Templar. Ringkasnya, sebagaimana kami sebutkan pada judul esei ini, kita dapat katakan bahwa titik berangkat dari seni megah Freemansory dan garis esoteris—awalnya milik para Templar dan ujung panahnya milik para Freemason.

Akhirnya, kami katakan, jelas bahwa Freemasonry mengakar hingga ke Ordo Templar, dan bahwa para Mason telah mengadopsi filsafat ordo ini. Para Mason sendiri menerimanya. Tetapi sudah tentu, hal penting bagi pembahasan kita adalah sifat dasar dari filsafat ini.
Apa yang membawa mereka ke situ? Mengapa mereka mengalami perubahan seperti itu di Yerusalem? Apa dampak dari filsafat yang diadopsi para Templar ini, melalui perantaraan Masonry, kepada dunia?

PARA TEMPLAR DAN KABBALAH


Sebuah buku yang ditulis oleh dua orang Mason, Christopher Knight dan Robert Lomas, yang berjudul the Hiram Key mengungkapkan beberapa fakta penting tentang akar Freemasonry.
Menurut para penulis ini, jelas sekali bahwa Masonry adalah kesinambungan dari para Templar. Namun, selain itu para penulis juga mengkaji asal usul para Templar


KAPEL ROSSLYN: SEBUAH KUIL TEMPLAR-MASON


Gereja yang dikenal sebagai "Kapel Rosslyn" di dekat Edinburgh, Skotlandia, diketahui sebagai suatu simbol kepercayaan bidah pagan para Templar. Untuk merekonstruksi bangunan ini, dipekerjakan para Mason dan Rosicrucian, penerus para Templar, dan mereka mendekor seluruh kapel dengan simbol-simbol yang merepresentasikan filsafat pagan mereka.

Dalam terbitan Masonry Turki, majalah Mimar Sinan, asal usul Masonik dan berbagai elemen pagan pada kapel itu diungkapkan sebagai berikut:

Bukti paling meyakinkan tentang kesatuan Templar dan Mason di Skotlandia adalah benteng dan kapel di desa Rosslyn, 10 km di Selatan Edinburg dan 15 km dari pusat Templar kuno di Balantrodoch. Para Templar hidup di daerah ini dan khususnya di benteng ini setelah tahun 1312 di bawah perlindungan para Baron St. Clair.

...Kapel tersebut dibangun antara tahun 1446-48 oleh Sir William St. Clair yang merupakan salah satu bangsawan utama di Skotlandia dan bahkan di Eropa saat itu. Para Mason dan Rosicrucian melakukan pembangunan. Arsitek kepala dari pembangunan ini adalah Imam Besar Templar, Sir William St. Clair yang membawa para arsitek dan tukang batu mason yang hidup berkelana dari setiap bagian Eropa. Rumah-rumah baru dibangun di desa terdekat dari Rosslyn dan sebuah perkampungan dibuka….

Perencanaan dan dekorasi kapel ini sungguh unik. Tidak ada contoh semacam itu di Skotlandia atau bahkan di Eropa. Kapel ini dengan sangat tepat menangkap atmosfer kuil Herod dan setiap bagiannya didekor dengan simbol-simbol Masonik. Di antara simbol itu adalah relief di dinding-dinding dan lengkungan-lengkungan yang menggambarkan kepala Hiram dan pembunuhnya, sebuah relief dari suatu upacara pembaiatan, dasar-dasar dari lengkungan, dan kompas-kompas. Selain dari fakta bahwa kapel ini dikonstruksi dalam suatu gaya pagan yang nyata, dengan berbagai elemen arsitektur Mesir, Yahudi, Gothik, Norman, Celtik, Skandinavia, Templar, dan Masonik, serta bahwa ia mengandung contoh kerajinan batu yang sangat kaya, salah satu aspek paling menarik darinya adalah bahwa puncak-puncak tiang didekor dengan motif kaktus dan jagung, di samping bermacam-macam bentuk tanaman lainnya….

Terdapat sangat banyak elemen dekoratif pagan di dalam kapel ini sehingga seorang pendeta, yang menuliskan kisah tentang pembabtisan yang dilakukan oleh Baron Rosslyn di tahun 1589 mengeluhkan, “karena kapel dipenuhi oleh patung-patung pagan, tidak ada tempat yang sesuai untuk menyelenggarakan Sakramen”. Pada tanggal 31 Agustus 1592, berkat tekanan yang dilakukan terhadap Baron Oliver St. Claire dari Rosslyn, altar kapel yang bergaya pagan dihancurkan. (Tamer Ayan, "Ordo Royal Skot; Lembaga Masonik Tertua yang Diketahui" Mimar Sinan, 1998, No. 110, hlm. 18-19)

Menurut tesis mereka, para Templar mengalami perubahan besar ketika mereka berada di Yerusalem. Di tempat asal agama Kristen ini, mereka justru mengadopsi doktrin-doktrin lain. Pada akarnya terdapat sebuah rahasia yang mereka temukan di dalam kuil Sulaiman di Yerusalem, yang reruntuhannya mereka selidiki. Para penulis menjelaskan bahwa para Templar berdalih dengan peranan mereka yang diakui sebagai pelindung peziarah Kristen yang mengunjungi Palestina, tetapi tujuan mereka yang sebenarnya sangat berbeda:

Tidak ada bukti bahwa para Templar pendiri ini pernah memberi perlindungan kepada peziarah, tetapi sementara itu kita segera menemukan bahwa terdapat bukti yang meyakinkan bahwa mereka memang melakukan penggalian yang intensif di bawah reruntuhan Kuil Herod….

Para penulis Kunci Hiram bukanlah satu-satunya yang menemukan bukti tentang ini. Sejarawan Prancis, Gaetan Delaforge membuat pernyataan yang sama:

Tugas sebenarnya dari sembilan ksatria itu adalah melakukan penyelidikan di daerah tersebut untuk mendapatkan berbagai barang peninggalan dan naskah yang berisi intisari dari tradisi-tradisi rahasia Yahudi dan Mesir kuno.

Pada akhir abad kesembilan belas, Charles Wilson dari Royal Engineers mulai melakukan riset arkeologis di Yerusalem. Dia sampai kepada pendapat bahwa para Templar telah mendatangi Yerusalem untuk mempelajari reruntuhan kuil tersebut. Wilson menemukan jejak-jejak penggalian dan ekskavasi di bawah pondasi kuil tersebut, dan menyimpulkan bahwa hal ini dilakukan dengan peralatan milik para Templar. Barang-barang ini masih ada di dalam koleksi Robert Brydon, yang memunyai arsip yang sangat luas tentang informasi mengenai para Templar.

Para penulis The Hiram Key berpendapat bahwa penggalian-penggalian para Templar ini bukannya tanpa hasil; karena di Yerusalem ordo tersebut menemukan berbagai peninggalan tertentu yang mengubah cara mereka memandang dunia. Selain itu, banyak peneliti berpendapat serupa. Mestilah ada sesuatu yang menuntun para Templar, walau pada faktanya mereka sebelumnya adalah pengikut Kristen dan datang dari bagian dunia Kristen, untuk mengadopsi suatu sistem keimanan dan filsafat yang sepenuhnya berbeda dari agama Kristen, merayakan misa-misa bidah, dan melakukan berbagai upacara sihir.

Menurut pandangan umum dari banyak peneliti, “sesuatu” itu adalah Kabbalah (Qabbala).

Arti kata Kaballah adalah “tradisi lisan”. Berbagai ensiklopedia dan kamus mendefinisikannya sebagai suatu cabang mistik agama Yahudi dan hanya dipahami sedikit orang. Menurut definisi ini, Kabbalah mempelajari arti tersembunyi dari Taurat dan naskah agama Yahudi. Tetapi, ketika kita mengkaji masalah ini lebih dekat, kita menemukan berbagai faktanya adalah sesuatu yang sama sekali berbeda. Fakta-fakta ini membawa kita kepada kesimpulan bahwa Kabbalah adalah suatu sistem yang berakar kepada penyembahan dan pemujaan berhala; bahwa ia ada sebelum Taurat, dan menjadi tersebar luas bersama agama Yahudi setelah Taurat diturunkan.

Fakta yang menarik tentang Kabbalah ini dijelaskan oleh sumber yang sama menariknya. Murat Ozgen, seorang Freemason Turki, menulis sebagai berikut ini di dalam bukunya, Masonluk Nedir ver Nasildir? (Apa dan Seperti Apa Freemasonry Itu?):

Kita tidak mengetahui dengan jelas dari mana Kabbalah datang atau bagaimana ia berkembang. Ia adalah nama umum untuk sebuah filsafat yang unik, berbentuk metafisik, esoterik, dan mistik, yang terutama berhubungan dengan agama Yahudi. Ia diterima sebagai ilmu kebatinan Yahudi, tetapi sebagian elemen yang dikandungnya menunjukkan bahwa ia terbentuk jauh lebih dahulu dari Taurat.

Ahli sejarah Prancis, Gougenot des Mousseaux, menjelaskan bahwa Kabbalah memang jauh lebih tua daripada agama Yahudi.

Ahli sejarah Yahudi, Theodore Reinach, mengatakan bahwa Kabbalah merupakan “suatu racun teramat halus yang menyusupi dan memenuhi nadi agama Yahudi.” Solomon Reinach mendefinisikan Kabbalah sebagai “salah satu penyimpangan pikiran manusia yang terburuk”.

Alasan Reinach menyatakan Kabbalah sebagai “salah satu penyimpangan pikiran manusia yang terburuk” adalah karena doktrinnya sebagian besar berhubungan dengan ilmu sihir. Selama ribuan tahun, Kabbalah telah menjadi salah satu batu pondasi bagi setiap jenis upacara sihir. Para rabbi yang mempelajari Kabbalah dipercaya memiliki kekuatan gaib yang besar. Juga, banyak non-Yahudi yang telah terpengaruh dengan Kabbalah, dan mencoba memraktikkan ilmu sihir dengan menggunakan doktrin-doktrinnya. Kecenderungan esoterik yang terjadi di Eropa selama akhir Abad Pertengahan, khususnya sebagaimana yang dipraktikkan oleh para ahli alkimia, sangat banyak yang berakar dari Kabbalah.

Hal ini sungguh aneh, jika kita memandang Yahudi sebagai sebuah agama Monoteistik, yang diawali dengan turunnya Taurat kepada Musa a.s. Kenyataannya, di dalam agama ini ada sebentuk sistem yang disebut Kabbalah, yang mengadopsi praktik-praktik dasar sihir yang dilarang oleh agama. Hal ini memperkuat apa yang telah disebutkan sebelumnya, dan menunjukkan bahwa Kabbalah sebenarnya merupakan elemen yang menyusup ke dalam agama Yahudi dari luar.

Tetapi, apa sumber dari elemen ini?

Ahli sejarah Yahudi Fabre d'Olivet menyebutkan bahwa Kabbalah berasal dari Mesir Kuno. Menurut penulis ini, Kabbalah mengakar hingga ke Mesir Kuno. Kabbalah merupakan suatu tradisi yang dipelajari oleh sebagian pemimpin Bani Israil di Mesir Kuno, dan diteruskan sebagai tradisi dari mulut ke mulut, dari generasi ke generasi.

Karena itulah, kita harus menengok ke Mesir Kuno untuk menemukan sumber utama dari rantai Kabbalah-Templar- Freemasonry ini.

AHLI-AHLI SIHIR MESIR KUNO


Mesir Kuno dengan para fir'aunnya adalah salah satu peradaban tertua di dunia; juga yang paling penindas. Monumen-monumen megah yang masih tersisa dari Mesir Kuno — berbagai piramid, sphinx, dan obelisk — dibangun oleh ratusan ribu budak, yang bekerja hingga hampir mati, di bawah lecutan cambuk dan ancaman kelaparan. Para Fir'aun, penguasa absolut di Mesir, ingin direpresentasikan sebagai dewa dan disembah oleh manusia.

Salah satu sumber pengetahuan tentang Mesir Kuno adalah berbagai prasasti mereka. Prasasti-prasasti ini ditemukan di abad kesembilan belas dan setelah kerja keras, abjad Mesir dapat diuraikan, memperjelas begitu banyak informasi tentang negeri ini. Namun, karena ditulis oleh ahli sejarah resmi negara, berbagai prasasti ini penuh dengan cerita-cerita yang bias yang dimaksudkan untuk memuja-muja negara.

Bagi kita, tentu saja, sumber pengetahuan terbaik tentang masalah ini adalah Quran.

Di dalam Al Quran, di dalam kisah Musa, kita memperoleh informasi penting tentang sistem di Mesir. Ayat-ayat tersebut mengungkapkan bahwa terdapat dua titik fokus kekuatan di Mesir: Fir’aun dan dewan pembesarnya. Dewan ini memiliki pengaruh penting terhadap Fir’aun. Fir’aun sering berkonsultasi dengan mereka dan senantiasa mengikuti anjuran mereka. Ayat yang dikutip di bawah menunjukkan pengaruh dewan ini terhadap Fir’aun:

“Dan Musa berkata: "Hai Fir’aun, sesungguhnya aku ini adalah seorang utusan dari Tuhan semesta alam, wajib atasku tidak mengatakan sesuatu terhadap Allah, kecuali yang hak. Sesungguhnya aku datang kepadamu dengan membawa bukti yang nyata dari Tuhanmu, maka lepaskanlah Bani Israil (pergi) bersama aku".

Fir’aun menjawab: "Jika benar kamu membawa sesuatu bukti, maka datangkanlah bukti itu jika (betul) kamu termasuk orang-orang yang benar".

Maka Musa menjatuhkan tongkatnya, lalu seketika itu juga tongkat itu menjadi ular yang sebenarnya.

Dan ia mengeluarkan tangannya, maka ketika itu juga tangan itu menjadi putih bercahaya (kelihatan) oleh orang-orang yang melihatnya.

Pemuka-pemuka kaum Fir’aun berkata: "Sesungguhnya Musa ini adalah ahli sihir yang pandai yang bermaksud hendak mengeluarkan kamu dari negerimu". (Fir’aun berkata): "Maka apakah yang kamu anjurkan?"

Pemuka-pemuka itu menjawab: "Beri tangguhlah dia dan saudaranya serta kirimlah ke kota-kota beberapa orang yang akan mengumpulkan (ahli-ahli sihir), supaya mereka membawa kepadamu semua ahli sihir yang pandai". (QS. Al A'raaf, 7: 104-112) !

Patut diperhatikan bahwa perkataan tersebut diutarakan oleh suatu dewan yang menasihati Fir’aun, yang menghasutnya melawan Musa, dan merekomendasikan kepadanya metode-metode tertentu. Jika kita amati catatan sejarah Mesir, kita melihat bahwa dua komponen utama dewan ini adalah tentara dan pendeta.

Tidak perlu dijelaskan lagi pentingnya tentara; ia merupakan kekuatan militer utama dari rezim Fir'aun. Tetapi, kita mesti mengamati lebih dekat lagi peranan para pendeta. Para pendeta Mesir Kuno merupakan golongan yang disebutkan di dalam Al Quran sebagai ahli-ahli sihir. Mereka merepresentasikan sekte yang mendukung rezim. Mereka dipercayai memiliki kekuatan khusus dan menguasai pengetahuan rahasia. Dengan otoritas ini mereka memengaruhi rakyat Mesir, dan mengukuhkan posisi mereka di dalam pemerintahan Fir'aun. Golongan ini, yang diketahui dari catatan sejarah Mesir sebagai “Para Pendeta Amon”, memusatkan perhatian mereka untuk memraktikkan ilmu sihir dan memimpin sekte pagan mereka; selain itu, mereka juga mempelajari beragam ilmu pengetahuan seperti astronomi, matematika, dan geometri.

Golongan pendeta ini adalah sebuah ordo tertutup yang memiliki (begitu yang mereka anggap) pengetahuan khusus. Ordo semacam ini biasanya dikenal sebagai organisasi esoterik. Di dalam majalah bernama Mason Dergisi (Jurnal Masonik), terbitan yang tersebar di antara pengikut, secara khusus disebutkan tentang pendeta-pendeta Mesir Kuno.

Bersamaan dengan berkembangnya pemikiran pada manusia, ilmu pengetahuan mengalami kemajuan dan bersama itu, jumlah rahasia pun meningkat di dalam pengetahuan pada sistem esoterik. Dalam perkembangan ini, kegiatan esoterik, yang pertama muncul di Timur, di Cina dan Tibet, dan kemudian menyebar ke India, Mesopotamia, dan Mesir, membentuk basis pengetahuan kependetaan yang telah dipraktikkan selama ribuan tahun dan membentuk basis kekuatan pendeta di Mesir.

Bagaimana terjadinya hubungan antara filsafat esoterik para pendeta Mesir Kuno dan Freemason saat ini? Mesir Kuno suatu contoh klasik di dalam Al Quran tentang sistem politik tanpa tuhan musnah ribuan tahun yang lalu. Mungkinkah ia memunyai pengaruh sekarang ini?

Untuk menemukan jawaban atas pertanyaan ini, kita harus mencermati berbagai kepercayaan para pendeta Mesir Kuno yang berhubungan dengan asal usul alam semesta dan kehidupan.


KEPERCAYAAN MESIR KUNO DALAM EVOLUSI KAUM MATERIALIS

Di dalam buku mereka, The Hiram Key, penulis Mason berkebangsaan Inggris, Christopher Knight dan Robert Lomas, berpendapat bahwa Mesir Kuno memiliki posisi penting dipandang dari segi asal usul Masonry. Menurut kedua penulis ini, gagasan terpenting yang telah mencapai Masonry modern dari Mesir Kuno adalah tentang alam semesta yang ada oleh dan dari dirinya sendiri, lalu berkembang melalui kebetulan. Mereka menjelaskan gagasan yang menarik ini dengan kata-kata berikut:

Orang Mesir percaya bahwa materi selalu ada; mereka menganggap tidak logis pendapat tentang sebentuk tuhan yang membuat sesuatu dari ketiadaan mutlak. Mereka berpandangan bahwa permulaan dunia adalah ketika keteraturan muncul dari kekacauan, dan semenjak itu terjadi pertarungan antara kekuatan pengaturan dan kekacauan… keadaan kacau ini dinamai Nun, dan seperti penggambaran orang Sumeria…, yang ada hanyalah adalah sebuah jurang dalam, berair, gelap tanpa cahaya matahari yang padanya terdapat suatu kekuatan, daya penciptaan yang memerintahkan keteraturan bermula. Kekuatan laten di dalam zat kekacauan ini tidak mengetahui keberadaan dirinya; ia adalah suatu kemungkinan, sebuah potensi yang berjalin di dalam acaknya ketidakteraturan.

Akan teramati bahwa kepercayaan yang dideskripsi di atas selaras dengan apa yang menjadi pendirian materialis masa kini, yang didukung oleh agenda komunitas ilmiah dengan berbagai istilah seperti “teori evolusi”, “teori chaos”, dan “pengaturan esensial dari materi”. Knight dan Lomas meneruskan pembahasan terdahulu dengan mengutarakan:

Yang menakjubkan, penggambaran tentang penciptaan ini dengan sempurna mendeskripsikan pandangan yang dipegang oleh sains modern, terutama “teori chaos” yang telah menunjukkan berbagai desain ruwet yang berkembang dan berulang secara matematis di dalam peristiwa-peristiwa sama sekali tak terstruktur

Knight dan Lomas mengklaim bahwa terdapat keselarasan antara kepercayaan Mesir Kuno dengan sains modern, tetapi apa yang mereka maksudkan dengan sains modern, sebagaimana telah kami tekankan, adalah konsep-konsep materialis seperti teori evolusi dan teori chaos. Walau pada kenyataannya teori-teori ini tidak memiliki dasar ilmiah, mereka telah dipaksakan pada bidang sains selama dua abad lalu, dan ditampilkan seakan memiliki kelayakan ilmiah. (Pada bagian berikut kita akan mengkaji siapa yang telah memaksakan teori-teori ini pada dunia ilmiah.)

Sekarang, kita sampai ke poin penting dari tahapan buku ini. Mari kita ringkaskan apa yang telah kita temukan sejauh ini.

1. Kita memulai pembahasan dengan membicarakan Ordo Templar yang dianggap sebagai asal muasal Freemasonry. Kita telah melihat bahwa, walaupun didirikan sebagai sebuah ordo Kristen, Templar dipengaruhi oleh doktrin-doktrin rahasia yang mereka temukan di Yerusalem, lalu meninggalkan sepenuhnya agama Kristen dan menjadi organisasi antiagama yang memraktikkan ritus-ritus bidah.

2. Ketika kita mempertanyakan doktrin apa ini yang memengaruhi Templar, kita temukan bahwa ia pada dasarnya adalah Kabbalah.

3. Ketika kita mengkaji Kabbalah, kita menemukan bukti bahwa, betapapun banyaknya ia mungkin menyerupai mistisisme Yahudi, ia adalah sebuah doktrin pagan yang lebih tua dari agama Yahudi, yang kemudian menyusupinya, dan bahwa akarnya yang sebenarnya ditemukan di Mesir Kuno.

4. Mesir Kuno diperintah oleh sistem pagan Fir'aun, dan di sana kita temukan sebuah gagasan yang membentuk dasar dari filsafat ateistis modern: bahwa alam semesta ada dengan sendirinya, dan berkembang oleh kebetulan.

Semua ini jelas melukis sebuah gambar yang menarik. Apakah dengan kebetulan belaka filsafat para pendeta dari Mesir Kuno masih tumbuh pesat, dan bahwa terdapat jejak rantai (Kabbalah-Templar-Masonry) yang bertanggung jawab meneruskan supremasi filsafat ini ke masa kini?

Mungkinkah para Mason, yang telah membuat jejak mereka di sejarah dunia semenjak abad kedelapan belas, dengan menimbulkan berbagai revolusi, mengemukakan sistem-sistem filsafat dan politis, merupakan pewaris dari para ahli sihir di Mesir Kuno?

Untuk memperjelas jawaban dari pertanyaan itu, pertama kali kita harus mengkaji lebih dekat lagi berbagai peristiwa sejarah yang hingga sekarang hanya kita uraikan dengan singkat.

sumber : berbagai sumber